Berita Sulawesi Tenggara
Warga Mau Pinjam Modal Usaha di Bank! Lapor Dinas Koperasi dan UMKM Sultra, Diurus Pendamping KUR
Ia menegaskan, Dinas Koperasi dan UMKM Sultra membentuk pemdamping KUR guna meningkatkan angka Kredit Usaha Rakyat untuk modal usaha.
Penulis: Fadli Aksar | Editor: Risno Mawandili
Fadli Aksar/Tribunnewssultra.com
Sekretaris Dinas Koperasi dan UMKM Sulawesi Tenggara, Isnain Lakimi.
Besaran pinjaman yang dapat difasilitasi oleh pendamping KUR ini adalah Rp10 juta sampai Rp500 juta.
Arwah mengungkapkan selama ini yang banyak difasilitasi adalah pinjaman KUR Rp10 sampai Rp50 juta, meskipun ada yang sampai Rp350 juta.
Menurutnya, kelebihan dana KUR adalah tanpa agunan, persyaratannya gampang, dan berkasnya diantarkan langsung oleh pendamping KUR pada penyalur yang dituju.
Atau dengan kata lain, tidak menyita waktu pelaku usaha koperasi dan UMKM.
“Jadi setelah kita uruskan, kita suruh perbankan hubungi saja mereka (pelaku UMKM), jangan hubungi kita,"
"Nah setelah cair bahkan ada yang menelpon mau kasi sesuatu tapi kita tolak karena kita ini dihonor oleh kementerian,” pungkasnya. (*)
(Fadli/TribunnewsSultra.com)