Sempat Tenggelam, Pria 56 Tahun yang Bertugas Jaga Kapal Ditemukan Tewas

Insiden nahas menimpa seorang pria berinisial EL (56). Karyawan PT Pasifik Dok Maluku itu tewas tenggelam pada Kamis (11/11/2021) siang.

Editor: Ifa Nabila
HUMAS SAR TIMIKA
Ilustrasi tim SAR. Insiden nahas menimpa seorang pria berinisial EL (56). Karyawan PT Pasifik Dok Maluku itu tewas tenggelam pada Kamis (11/11/2021) siang. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Insiden nahas menimpa seorang pria berinisial EL (56).

Karyawan PT Pasifik Dok Maluku itu tewas tenggelam pada Kamis (11/11/2021) siang.

Korban ditemukan dengan posisi tengkurap di atas talud.

Yakni beberapa saat setelah tenggelam di pesisir pantai Desa Latta Kecamatan Baguala, Kota Ambon,

Baca juga: Remaja 16 Tahun Terjun ke Sungai demi Cari iPhone 12 yang Dibuang, Akhirnya Tewas Tenggelam

Korban sempat ditolong temannya dengan perahu menuju tepian pantai.

Namun nyawanya tak tertolong.

Kasubag Humas Polresta Pulau Ambon dan Pulau-Pulau Lease, Ipda Isack Leatemia mengatakan, saat kejadian, korban sedang bertugas menjaga sebuah kapal ikan Mahatan Aru Jaya 9 milik PT Pasifik Dok Maluku di perairan tersebut.

Saat itu, teman korban bernama Very Bakarbessy menghubungi korban melalui telepon untuk mengganti menjaga kapal tersebut.

Baca juga: Tukang Bangunan Tewas Kesetrum saat Hendak Robohkan Antena Televisi, 2 Orang Dilarikan ke RS

Korban lalu menaiki sebuah sekoci untuk menuju ke daratan namun sekoci yang ditumpangi korban tenggelam.

"Sementara menunggu korban di talud pantai, dirinya melihat korban berenang dan berteriak meminta tolong kepadanya,” kata Izaac.

Usai menolong korban dengan mengunakan perahu, korban sempat berujar sudah tidak kuat lagi.

Korban kata Izaac, juga sempat meminta temannya menghubungi istrinya.

Baca juga: Warga Kaget Air Parit Meluber ke Jalan, setelah Dicek Ternyata Tersumbat Jenazah Petani

Setelah itu, Fery berpamitan dari korban untuk pergi mengambil sekoci yang tenggelam.

Namun saat kembali, ia melihat sudah banyak warga di tepi pantai dan ternyata korban sudah meninggal dunia.

"Temannya sempat membangunkan korban dengan menggoyang korban sambil menyebut namanya namun korban tidak merespon lagi,” ucap Izaac.

Halaman
12
Sumber: Tribun Ambon
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved