Berita Sulawesi Tenggara

Imigrasi Kendari Tunggu Kabar Keluarga Soal Kepulangan Jenazah TKA China yang Diduga Gantung Diri

Melalui perusahaan, Imigrasi menunggu konfirmasi keluarga korban terkait penanganan jenazah, yakni akan dipulangkan atau dikremasi di Kendari.

Penulis: Fadli Aksar | Editor: Muhammad Israjab
Istimewa
Kepala Kepolisian Resor atau Kapolres Konawe, AKBP Wasis Santoso mengatakan, korban diketahui bernama Zhang Zhou Jun (45). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Kantor Imigrasi Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra) tengah menunggu kabar keluarga terkait kepulangan jenazah TKA China.

Diketahui, seorang Tenaga Kerja Asing atau TKA asal China yang diduga gantung diri di kawasan Industri Morosi, Desa Tani Indah, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe, Senin (18/10/2021).

Korban diketahui bernama Zhang Zhou Jun (45), merupakan karyawan Kontrak AMP divisi Crane, tinggal di mess China PLTU Desa Tani Indah.

Kepala Kantor Imigrasi Kendari Barlian Gunawan mengatakan, perusahaan tempat bekerja Zhang Zhou Jun yang melaporkan kejadian ini kepada pihak keluarga melalui kedutaan China.

Baca juga: Sedang Diskusi Bisnis Ikan di Gazebo, 2 Pria Tewas Tersambar Petir

Melalui perusahaan, Imigrasi menunggu konfirmasi keluarga korban terkait penanganan jenazah, yakni akan dipulangkan atau dikremasi di Kendari.

"Kalau mau dipulangkan (jenazahnya) haru melapor ke Imigrasi," kata Barlian Gunawan saat dihubungi melalui telepon, Rabu (20/10/2021).

Barlian mengaku telah mengantongi data terkait kronologi dugaan bunuh diri Zhang Zhou Jun.

Imigrasi Kendari juga telah melaporkan peristiwa ke Imigrasi Pusat.

Pihaknya berjanji akan menyampaikan informasi jika telah mendapatkan konfirmasi dari keluarga korban.

Diduga Bunuh Diri

Seorang TKA asal China di Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara ditemukan tewas gantung diri, Senin (18/10/2021).
Seorang TKA asal China di Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara ditemukan tewas gantung diri, Senin (18/10/2021). (Istimewa)

Sebelumnya, seorang Tenaga Kerja Asing atau TKA asal China yang diduga gantung diri di kawasan Industri Morosi, Desa Tani Indah, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe, Senin (18/10/2021).

Korban diketahui bernama Zhang Zhou Jun (45), merupakan karyawan Kontrak AMP divisi Crane, tinggal di mess China PLTU Desa Tani Indah.

Kapolres Konawe AKBP Wasis Santoso menjelaskan, sekita pukul 15.15 Wita seorang laki-laki yang belum diketahui namanya melintas di sekitar TKP yang hendak menuju Jety Muara Sampara,l.

Baca juga: Kabur dari Karantina, Rachel Vennya Dipanggil Polda Metro Jaya Besok Kamis

Dalam perjalanan saksi tersebut, pria itu melihat sebuah mayat tergantung.

Namun, karena kurang yakin dia kembali memutar kendaraan yang untuk memastikan apa yang dilihatnya itu benar-benar seorang mayat. 

"Kemudian saksi tersebut langsung menuju ke Pos Security yang berada di Jety untuk melaporkan kejadian tersebut," ungkap Wasis dalam keterangan tertulisnya, Senin (18/10/2021).

Selanjutnya, pukul 15.30 Wita Kapolsek Bondoala, Iptu Kadek Sujayana bersama personelnya tiba di lokasi kejadian dan langsung mengamankan lokasi dengan memasang garis polisi.

"Berdasarkan hasil olah TKP awal oleh personel Polsek Bondoala, korban diketemukan gantung diri dengan menggunakan tali rapiya dan tas milik korban masih disandang di punggung," beber Wasis.

Lebih lanjut, Wasis bilang, pada pukul 17.12 Wita, Tim Inavis Polda Sultra yang dipimpin oleh Ipda Mansur tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan olah TKP.

Baca juga: Duel Maut Dipicu Sampah, Korban Kesal Ditegur saat Buang Sampah Sembarangan dan Malah Menantang

Barang-barang milik korban yang diketemukan pada saat oleh TKP yakni uang tunai pecahan Rp100 ribu sebanyak 31 lembar di saku baju sebelah kiri.

Dompet yang berisikan uang tunai dengan pecahan Rp100 ribu sebanyak 7 lembar.

Handphone android 1 buah serta isi tas korban obeng plat dan korek api.

"Pada jam 18.00 Wita korban dibawah ke Rumah Sakit Bahteramas Kendari dengan menggunakan mobil ambulance PT VDNI," jelasnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Fadli Aksar)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved