Berita Konawe
Motif TKA Asing di Morosi Konawe Bunuh Diri Tunggu Hasil Forensik, Sampel Dikirim ke Makassar
Kepolisian Daerah atau Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) sementara menunggu hasil pemeriksaan dari petugas Inafis Polda Sultra.
Penulis: Arman Tosepu | Editor: Muhammad Israjab
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Penyelidikan motif dugaan seorang tenaga kerja asing (TKA) asal China yang bunuh diri di sebuah pohon di Desa Tani Indah, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe, Senin (18/10/2021) kemarin masih berjalan hingga saat ini.
Kepolisian Daerah atau Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) sementara menunggu hasil pemeriksaan dari petugas Inafis Polda Sultra.
Kepala Sub Bidang Penerangan Masyarakat (Penmas) Polda Sultra, Kompol Dolfi Kumaseh, mengatakan rencananya hasil pemeriksaan akan dikirim ke Laboratorium Forensi (Labfor) di Makassar.
"Setelah (Hasil Pemeriksaan) di Makassar keluar baru nanti kita informasikan," kata Dolfi saat dikonfirmasi via telpon.
Baca juga: Pria Berbuat Asusila dengan Istri Orang Lalu Sebarkan Video Syur, Berharap agar Cerai dengan Suami
Sebelumnya diberitakan, Berikut kronologi penemuan mayat seorang Tenaga Kerja Asing atau TKA asal China yang diduga gantung diri di kawasan Industri Morosi, Desa Tani Indah, Kecamatan Kapoiala, Kabupaten Konawe, Senin (18/10/2021).

Kepala Kepolisian Resor atau Kapolres Konawe, AKBP Wasis Santoso mengatakan, korban diketahui bernama Zhang Zhou Jun (45).
Zhang Zhou Jun bekerja sebagai Karyawan Kontrak AMP divisi Crane dan juga beralamat di Mess China PLTU Desa Tani Indah.
"Sekitar Pukul 15.15 Wita seorang laki-laki yang belum diketahui namanya melintas disekitar TKP yang hendak menuju Jety Muara Sampara," kata Wasis melalui keterangan tertulisnya.
Dalam perjalanannya tersebut, pria itu melihat sebuah mayat tergantung.
Namun, karena saksi tersebut kurang yakin dia kembali memutar kendaraan yang Ia gunaka dan memastikan bahwa apa yang dilihatnya itu benar-benar seorang mayat.
Baca juga: Smelter Bakal Berdiri di Routa Kabupaten Konawe, Pemerintah dan Warga Tetapkan Batas Wilayah
"Kemudian saksi tersebut langsung menuju ke Pos Security yang berada di Jety untuk melaporkan kejadian tersebut," lanjut Wasis.
Selanjutnya, pukul 15.30 Wita Kapolsek Bondoala, Iptu Kadek Sujayana bersama personelnya tiba di lokasi kejadian dan langsung mengamankan lokasi dengan memasang Police Line.
Bahkan, dalam kegiatan tersebut turut hadir gabungan Pengamanan TNI Polri yang dipimpin oleh Kapten Infanteri Sulhan.
"Berdasarkan hasil olah TKP awal oleh personel Polsek Bondoala, korban diketemukan gantung diri dengan menggunakan tali rapiya dan tas milik korban masih disandang ditubuh korban," beber Wasis.
Lebih lanjut, Wasis bilang, oada pukul 17.12 Wita, Tim Inavis Polda Sultra yang dipimpin oleh Ipda Mansur tiba di lokasi kejadian dan langsung melakukan oleh TKP.