Dihamili Pacar yang Satpol PP dan Minta Tanggung Jawab, Wanita Ini Malah Dianiaya dan Disuruh Aborsi

Aksi penganiayaan terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan. Seorang wanita berinisial Y (30) dianiaya kekasihnya, YS (38).

Editor: Ifa Nabila
Science Photo Library
Ilustrasi penganiayaan. Aksi penganiayaan terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan. Seorang wanita berinisial Y (30) dianiaya kekasihnya, YS (38). 

"Saya minta pertanggungjawaban, tapi malah disuruh menggugurkan kandungan," kata Y ditemui di salah satu warkop, Kamis (14/10/2021) malam.

Saat penganiayaan dialami, Y mengaku sempat mendapat pukulan di bagian perutnya.

"Napukul perutku, terus nabakar pakai korek ini (pergelangan) tanganku.

Baru natarik jadi membekas," ujarnya sambil menunjukkan luka melepuh yang dialami.

Sebelum melapor secara resmi, ia mengaku sempat mendatangi rumah YS.

Namun, saat tiba, dirinya malah mendapat perlakuan yang tidak mengenakkan.

Baca juga: Sempat Hilang Seminggu, Wanita Ditemukan Tewas di Pinggir Sungai

"Saya dibilangi perempuan murahan," ucapnya sembari tertunduk.

Begitu juga saat ia mendatangi tempat kerja YS di kantor camat.

Ia mengaku malah dituduh berbuat onar oleh rekan kerja YS.

Ia pun melaporkan kejadian itu ke Polrestabes Makassar dengan register laporan, STBL/375/X/2021/POLDA SULSEL/RESTABES MKSR.

Dan berharap agar pria yang dikenalnya pada 21 Juni lalu itu dapat diproses hukum.

Kasat Reskrim Polrestabes Makassar Kompol Jamal Fathur Rakhman, yang dikonfirmasi belum memberikan tanggapan ihwal laporan itu. 

(Tribun Timur/Muslimin Emba)

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Ngaku Dihamili dan Dianiaya, Janda Muda di Makassar Polisikan Oknum Satpol PP

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved