Pariwisata Bali Kembali Dibuka, Jaringan 4G XL Axiata Jangkau Semua Desa dan Kelurahan, Kenalkan 5G
PT XL Axiata memastikan jaringan di Bali dalam kondisi prima menyambut pembukaan kembali pariwisata Bali setelah hampir dua tahun terimbas pandemi.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) memastikan jaringan di Bali dalam kondisi prima.
Hal ini untuk menyambut kembali dibukanya pariwisata Bali setelah hampir dua tahun terimbas pandemi Covid-19.
Direktur Teknologi & Chief Teknologi Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa mengatakan hingga saat ini, jaringan 4G XL Axiata di wilayah Bali terus mengalami peningkatan.
Karena meskipun dalam kondisi pandemi Covid-19, XL Axiata terus membangun jaringan di seluruh penjuru Bali.
Di antaranya, peningkatan kualitas layanan data dan suara di wilayah perkotaan, maupun perluasan ke area-area yang sebelumnya memang belum terjangkau.
Baca juga: Bursa Efek Indonesia Genjot Milenial Berinvestasi, Tambah Jumlah Investor Pasar Modal
Sebanyak 716 desa dan kelurahan di 57 kecamatan serta 9 kabupaten dan kota di Bali kini telah terlayani oleh layanan 4G XL Axiata.
"Kini, di seluruh Bali, kami mengoperasionalkan lebih dari 6.600 BTS, di mana 2.400 di antaranya merupakan BTS 4G," ujarnya melalui rilis, Kamis (14/10/2021).
Jumlah BTS 4G tersebut masih akan terus meningkat mengingat saat ini, XL Axiata juga masih melakukan perluasan di semua kabupaten yang ada di Bali.
Keberadaan jaringan 4G di seluruh desa dan kelurahan di Bali ini merupakan implementasi atas komitmen XL Axiata mendorong peningkatan literasi digital bagi masyarakat.
Menurut I Gede Darmayusa, tersedianya jaringan internet berkualitas dan literasi digital yang terus meningkat akan mendorong produktivitas serta membantu warga beradaptasi dengan berbagai sarana ekonomi digital.
Baca juga: Lowongan Kerja Tambang, PT IMIP Buka Rekrutmen Loker Kendari, Makassar & Palu, Cek Syarat-Ketentuan
I Gede Darmayusa menambahkan, selain perluasan dan penambahan BTS, XL Axiata juga terus melakukan penambahan kapasitas jaringan 4G baik dari sisi radio maupun transmisi, serta melalui fiberisasi.
Kini sebagian besar BTS di Bali telah terfiberisasi dan akan terus meningkat. Sementara itu, sejak awal tahun 2021 hingga saat ini sekitar 497 BTS telah ditingkatkan kapasitasnya.
Sebagai destinasi wisata kategori super prioritas sesuai penetapan pemerintah, XL Axiata juga akan memprioritaskan Bali untuk peningkatan infrastruktur.
Apalagi, Bali juga akan kembali menjadi lokasi penyelenggaraan KTT G20 di tahun 2022 mendatang sehingga dipastikan perlu dukungan jaringan yang terbaik.
Selama setahun terakhir di dalam bayang-bayang pandemi, trafik data XL Axiata di Bali tetap mengalami peningkatan sekitar 16 persen, dengan kenaikan trafik tertinggi ada di Singaraja dan Denpasar.
Baca juga: KUR BNI Bantu Pemilik Rumah Cemilan Kendari Raup Omzet hingga Rp15 Juta per Bulan
Demikian juga sejak Bali dibuka kembali untuk wisatawan domestik pada awal Agustus 2021 lalu, trafik layanan data di jaringan 4G XL Axiata juga terlihat naik dan terus meningkat hingga saat ini.
Untuk itu, di sejumlah kawasan wisata paling popular di Bali, XL Axiata juga secara khusus memastikan kualitas jaringan data.
XL Axiata telah menyiapkan jaringan 4G di Sanur 22 BTS, Kuta 13 BTS, Nusa Dua 39 BTS, Ubud 13 BTS, Kintamani 12, Seminyak 18, Jumbaran 19, Canggu 15, dan Nusa Penida 9 BTS.
Untuk menopang kebutuhan Denpasar sebagai kota terbesar dan teramai, XL Axiata mengoperasikan 331 BTS.
Sementara itu, untuk Bandara Internasional Ngurah Rai, XL Axiata telah siap dengan 11 BTS 4G, Pelabuhan Tanjung Benoa 4 BTS 4G, dan Pelabuhan Penyeberangan Gilimanuk 3 BTS 4G.
Baca juga: 5 Catatan Penting Dokter Reisa Agar Pelaksanaan Acara Besar dan Keagamaan Aman dari Covid-19,
Semua desa wisata yang popular sebagai tujuan pelancong juga sudah terlayani oleh jaringan 4G XL Axiata.
Di antaranya, Desa Penglipuran, Kelurahan Kubu (Kabupaten Bangli), Desa Tigawasa, Kecamatan Banjar (Kabupaten Buleleng),
Kemudian, Desa Sidatapa, di Kecamatan Banjar (Kabupaten Buleleng), Desa Cempaga di Kecamatan Banjar (Kabupaten Buleleng), serta Desa Tenganan di Kecamatan Manggis (Kabupaten Karangasem).
Dengan kapasitas dan infrastruktur yang tersedia, XL Axiata optimis akan bisa memberikan layanan telekomunikasi dan data secara maksimal di area-area wisata tersebut.
“Hampir semua wilayah Bali menjadi destinasi wisata, dan XL Axiata juga berupaya memastikan semua area wisata yang ada di sana terlayani jaringan data dengan kualitas baik," ujarnya.
Baca juga: Bali Siap Sambut Wisatawan Mancanegara, Buka Penerbangan Internasional, Deportasi Tak Kenakan Masker
Karena itu, di mana pun wisatawan ingin melakukan kunjungan, jaringan XL Axiata siap melayani mereka.
Selain dari sisi jaringan, untuk memberikan layanan end to end kepada pelanggan XL Axiata juga memiliki sejumlah pilihan produk yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan, baik untuk bekerja ataupun liburan.
Begitu juga dengan pusat layanan pelanggan, di Bali juga tersedia XL Center yang siap melayani kebutuhan pelanggan.
Pengenalan Jaringan 5G di Denpasar
I Gede Darmayusa mengatakan XL Axiata menempatkan Bali sebagai salah satu lokasi prioritas untuk implementasi jaringan 5G.
Mengingat, Bali saat ini sebagai destinasi wisata super prioritas dan menjadi lokasi pertemuan-pertemuan tingkat dunia.
Baca juga: XL Axiata Uji Coba RuralStar Pro, Kerjasama Huawei Bangun & Perluas Jaringan 4G di Daerah Terpencil
Untuk itu, XL Axiata juga mulai mengenalkan jaringan dan layanan 5G kepada warga masyarakat Pulau Dewata pada Rabu (13/10/2021).
Hadir secara langsung membuka ajang edukasi ini adalah Direktur Teknologi & Chief Teknologi Officer XL Axiata, I Gede Darmayusa.
Selanjutnya, Direktur & Chief Commercial Officer XL Axiata, David Arcelus Oses, dan Group Head XL Axiata East Region, Dodik Ariyanto.
I Gede Darmayusa mengatakan, acara ini merupakan salah satu tahapan dari persiapan XL Axiata untuk menggelar layanan 5G secara komersial dan massif nantinya.
Bersama kota-kota penting lainnya, Bali menjadi salah satu wilayah yang akan menjadi prioritas implementasi jaringan 5G XL Axiata karena Bali adalah salah satu etalase Indonesia.
Setiap tahun jutaan wisatawan domestik dan manca negara datang ke Bali, mereka akan menilai kenyamanan Bali antara lain dari keberadaan layanan data dan internet yang tersedia.
Baca juga: Sentra Vaksinasi Indonesia Bangkit XL Axiata Sudah Suntik Vaksin Covid-19 kepada 12.050 Warga Medan
"Di situlah kita bisa ikut mendukung kebangkitan pariwisata Bali," katanya.
Di lokasi demo, pelanggan yang sudah memiliki smartphone yang mendukung 5G XL Axiata bisa mencoba langsung layanan 5G XL Axiata dari handset pelanggan.
Sementara, bagi pelanggan lainnya yang belum memiliki perangkat 5G pendukung bisa merasakan 5G XL Axiata melalui beragam demo layanan 5G yang ditampilkan,
"Serta edukasi terkait jaringan 5G dari customer care representative XL Axiata," tambahnya.
Untuk demo di XL Center Sunset Road Jalan Sunset Road No. 818, Kuta, Kabupaten Badung, Bali, pelanggan bisa mencoba demo cloud gaming, 4K video streaming, 360 degree camera untuk live video streaming, VR glass. (*)