Virus Corona
Tanggapan Kemenkes Soal QR Code Sertifikat Vaksin Covid-19 Indonesia Tidak Terbaca di Saudi
QR Code sertifikat vaksin Covid-19 Indonesia dikabarkan tidak terbaca di bandara Arab Saudi.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memberikan tanggapannya terkait tidak terbacanya QR Code sertifikat vaksin Covid-19 Indonesia di bandara Arab Saudi.
Dilansir Kompas.com, masalah tersebut diungkapkan oleh Konsul Haji Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah Endang Jumali.
Jumali mengatakan, hal itu ditemukan ketika pihaknya melakukan uji coba sertifikat vaksin Covid-19 beberapa waktu lalu.
Baca juga: Sudah Divaksin Covid-19? Simak Cara Unduh Sertifikat Vaksinasi Dosis 1 dan 2 Berikut Ini
"Kami sudah mencoba beberapa kali membaca QR Code sertifikat dari Indonesia sampai pada saat kami uji coba itu belum bisa terbaca," kata Jumali dalam diskusi daring, Selasa (21/9/2021).
Padahal menurut dia, QR Code adalah hal mutlak yang harus dalam proses pembacaan setifikat vaksin Covid-19 di Bandara Arab Saudi.
Menanggapi masalah tersebut, Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 dari Kementerian Kesehatan Siti Nadia Tarmizi mengatakan, sistem QR Code sertifikat vaksin masih dalam proses integrasi dengan platform global.
Baca juga: Perlukah Cetak Sertifikat Vaksinasi? Berikut Rekomendasi dari Satgas Covid-19
"Ini kita integrasi dengan platform global masih dalam proses dan akan dilakukan secara bertahap," kata Nadia saat dihubungi Kompas.com, Rabu (22/9/2021).
Kendati demikian, Nadia tak menyebutkan secara detail waktu yang dibutuhkan dalam proses integrasi sistem tersebut.
"Masih sedang kita siapkan," ujarnya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "KJRI Jeddah: QR Code Sertifikat Vaksin Covid-19 Indonesia Tak Bisa Terbaca di Saudi" dan "HQR Code Sertifikat Vaksin Tak Terbaca di Saudi, Kemenkes: Masih Proses Integrasi"
(Kompas.com/Sania Mashabi/Haryanti Puspa Sari)