Kericuhan di Kendari

Maxcell Depo Teknik dan Bangunan Kendari Tutup Sementara, Imbas Kelompok Pemuda Menyerobot Masuk

Toko Maxcell Depo Teknik dan Bangunan Kendari tutup sementara akibat kelompok pemuda menyerobot masuk, Selasa (14/9/2021).

Penulis: Mukhtar Kamal | Editor: Sitti Nurmalasari
TribunnewsSultra.com/ Husni Husein
Maxcell Depo Teknik dan Bangunan Kendari, Sulawesi Tenggara menutup sementara toko akibat kelompok pemuda menyerobot masuk, Selasa (14/9/2021). 

Kedua kelompok akhirnya berhasil dipukul mundur dan saling menjauh.

Baca juga: Pascabentrok, Dua Kelompok Pemuda Masih Saling Berjaga, Ratusan Polisi Siaga di Kendari Beach

Situasi pun kembali reda, tensi ketegangan menurun, namun ratusan polisi masih berjaga.

Armada mobil pengurai massa, barracuda, dan mobil meriam air masih disiagakan di antara kedua massa.

Sebelum bentrokan pecah, massa yang datang dari Wuawua Kota Kendari sudah mundur sekitar 100 meter.

Namun, massa dari arah Kota Lama datang mendekati arel Kendari Beach, sehingga massa dari arah berlawanan ikut maju mendekat.

Kepala Kepolisian Resor atau Kapolres Kendari AKBP Didik Erfianto dan Direktur Intelijen dan Keamanan atau Dirintelkam Polda Sultra Kombes Pol Nanang Rudi Supriatna turun ke lokasi bentrok.

Baca juga: Bentrokan Pecah, Dua Kelompok Massa Saling Serang Menggunakan Batu di Kawasan Teluk Kendari

Kedua pejabat polisi ini sempat bernegosiasi kedua kubu, namun upaya itu tak berhasil.

Pasalnya, 5 menit kemudian bentrokan pecah dan situasi menegang.

Hingga saat ini, Kapolres Kendari AKBP Didik Erfianto belum mau memberikan keterangan kepada wartawan.

Sampai saat ini pun belum diketahui pemicu dari kericuhan ini. (*)

(TribunnewsSultra.com/Husni Husein)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved