Kondisi Megawati Soekarnoputri Dikabarkan Sakit hingga Meninggal Dunia, Ketua Umum PDIP Buka Suara

Kondisi Megawati Soekarnoputri dikabarkan sakit hingga meninggal dunia, Ketua Umum PDIP akhirnya buka suara.

Editor: Aqsa
(KOMPAS/YUNIADHI AGUNG)
Kondisi Megawati Soekarnoputri dikabarkan sakit hingga meninggal dunia, Ketua Umum PDIP akhirnya buka suara. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Kondisi Megawati Soekarnoputri dikabarkan sakit hingga meninggal dunia, Ketua Umum PDIP akhirnya buka suara.

Megawati pun muncul dan memberikan keterangan terkait kabar hoaks yang beredar tersebut.

Putri Presiden RI Soekarno tersebut mengabarkan kondisi dalam acara PDIP.

“Supaya umum bisa melihat kalau Alhamdulillah saya dalam keadaan sehat walafiat, tidak kurang suatu apapun,” kata Megawati dalam tayangan KompasTV, Jumat (10/9/2021).

Sesaat sebelum melanjutkan kalimatnya, Megawati tampak menahan tangis.

Baca juga: Megawati Soekarnoputri Ulang Tahun ke-74, Ahok Beri Ucapan: Jadi Panutan Menjaga Pancasila dan NKRI

Ia tampak terdiam, lalu dirinya melanjutkan pernyataan dengan mengucapkan terima kasih.

"Terima kasih perhatiannya dan doanya."

"Bagaimana ya saya sendiri sampai berpikir kok ada saja," lanjutnya.

Bahkan dirinya mengatakan ada mantan menteri RI yang menjabat di era Megawati bertanya pada sekretarisnya.

"Tadi pagi saja ada dari tadinya menteri saya, sampai menanyakan sama sekretaris saya, jangan ditutup-tutupi (soal kabar tersebut)" ucap Megawati.

Presiden ke-5 Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri, berulang tahun pada 23 Januari 2021.
Presiden ke-5 Republik Indonesia, Megawati Soekarnoputri, berulang tahun pada 23 Januari 2021. (Instagram/@pdiperjuangan)

Bantahan PMI Provinsi DKI Jakarta

Sebelumnya, melalui instagramnya @pmi_dkijakarta, PMI Provinsi DKI Jakarta membantah soal hoaks Megawati yang berasal darinya.

Bantahan tersebut diunggah dengan caption penjelasan.

"Terkait postingan di media sosial Instagram Reels dengan akun _genocide.anon3 tentang ucapan duka tertampak gambar menggunakan flyer PMI DKI Jakarta."

"Dengan ini, seluruh pengurus, staf, dan relawan PMI Provinsi DKI Jakarta menyatakan dengan tegas bahwa hal tersebut tidak benar dan kami tidak pernah membuat atau memposting flyer tersebut."

"Bila diperlukan, dalam waktu dekat PMI DKI Jakarta akan mengambil langkah hukum atas pencemaran nama baik ini."

Arief Rachman selaku Sekretaris PMI DKI Jakarta membantah hal tersebut.

"Beredar luas selebaran yang menyebut bahwa PMI DKI Jakarta berduka atas meninggalnya sosok yang digambarkan mirip Megawati, sekretaris PMI Jakarta membantah hal ini dan akan membawa kasus ini ke aparat penegak hukum," ujarnya.

Pihaknya juga mengatakan bahwa pihak PMI DKI Jakarta merasa dirugikan berkaitan dengan pencatutan namanya pada kabar hoaks itu.

"Kami segenap pengurus dan staf PMI Provinsi DKI Jakarta tidak pernah membuat, mendistribusikan, dan menyebarluaskan flayer ucapan duka cita yang bergambar mirip Ibu Megawati Soekarnoputri."

"Kedua flayer ucapan duka cita dengan gambar mirip Megawati Soekarnoputri yang mengatasnamakan PMI Provinsi DKI Jakarta adalah berita bohong atau hoaks, PMI Provinsi DKI Jakarta sangat dirugikan atas tindakan pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab tersebut dan berjanji akan membawa kasus ini ke aparat aparat penegak hukum," pungkasnya.(*)

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved