Virus Corona
Menkes Imbau Masyarakat Tidak Pilah-pilih Vaksin Covid-19: Semua Punya Manfaat yang Sama
Program vaksinasi mulanya diprioritaskan bagi tenaga kesehatan, pegawai layanan publik, hingga kemudian diberikan untuk masyarakat umum.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Indonesia telah memulai program vaksinasi massal sejak awal tahun 2021 lalu.
Kala itu, Presiden Joko Widodo menjadi penerima pertama vaksin Covid-19.
Program vaksinasi mulanya diprioritaskan bagi tenaga kesehatan, pegawai layanan publik, hingga kemudian diberikan untuk masyarakat umum.
Baca juga: Kemendagri Tegaskan Sertifikat Vaksinasi Covid-19 Tidak Jadi Syarat Layanan Adminduk
Dilansir Tribunnews.com, hingga kini ada lima mereka vaksin Covid-19 yang tersedia di Indonesia.
Yakni vaksin dari Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, Moderna, dan Sinopharm.
Berkaitan dengan hal itu, Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengimbau agar masyarakat tidak pilah-pilih merek vaksin.
Sebab menurutnya, semua mereka vaksin memiliki manfaat yang sama.
Baca juga: Tegaskan Vaksinasi Covid-19 Gratis, Menkes Minta Masyarakat Lapor Jika Ada yang Meminta Bayaran
"Dengan adanya berberapa macam vaksin ini, kami imbau agar masyarakat tidak pilih-pilih vaksin."
"Semua vaksin memiliki manfaat yang sama untuk antibodi kita," ucap Budi dalam konferensi pers di YouTube Sekretariat Presiden, Senin (23/8/2021).
Di samping itu, Menkes juga menjelaskan kini masyarakat bisa memantau stok vaksin yang tersedia di daerah domisili mereka masing-masing.
Caranya, dengan mengakses website vaksin.kemkes.go.id.
Baca juga: Menko Airlangga Sebut Ada 7 Provinsi di Luar Jawa-Bali yang Masih Terapkan PPKM Level 4
"Kami sudah menaruh website yang bisa diakses, vaksin.kemkes.go.id, bisa melihat stok vaksin di seluruh kabupaten/kota dan juga laju penyuntikkannya."
"Sehingga, (mengetahui) berapa hari kira-kira stok vaksin itu dipakai," jelas dia.
Kemudian, Menkes Budi juga menekankan vaksinasi diberikan ke masyarakat secara gratis, tanpa pungutan biaya apapun.
Jika ada oknum yang meminta pembayaran, masyarakat diminta segera melaporkannya ke Kemenkes.
Baca juga: Jasa Raharja Sultra-Koperasi Jarangka Puma Abadi Teken Jaminan Perlindungan Penumpang Kapal Laut
"Semua rakyat disuntiknnya gratis. Tidak ada yang bayar"
"Kalau ada yang meminta pembayaran, silahkan hubungi pengaduan Kemkes pada nomor telefon (021) 1500567 atau di email pengaduan.itjen@kemkes.go.id," tutur Menkes.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Masyarakat Diminta Jangan Pilah-pilih Merk Vaksin Covid-19, Menkes: Semua Punya Manfaat Sama