Berita Sulawesi Tenggara

Puluhan Atlet Geruduk Kantor KONI Sultra Tagih Honor Selama 4 Bulan, Alasan Bendahara Menunggak

Puluhan atlet menggeruduk kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (12/8/2021).

Penulis: Risno Mawandili | Editor: Fadli Aksar
Handover
Puluhan atlet menggeruduk kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia Sulawesi Tenggara ( KONI Sultra), Kamis (12/8/2021). 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Puluhan atlet menggeruduk kantor Komite Olahraga Nasional Indonesia Sulawesi Tenggara ( KONI Sultra), Kamis (12/8/2021).

Para atlet itu menagih honor mereka yang tak kunjung dibayar selama 4 bulan.

Akibat honor tak kunjung dibayar itu, para atlet terpaksa berutang untuk biaya hidup sehari-hari.

Pelatih atlet Persatuan Menembak dan Berburu Seluruh Indonesia atau Perbakin Sultra Frida Tumbo Saranani, membenarkan fakta itu.

Ia mengatakan, dirinya merupakan orang yang terlibat dalam rombongan atlet penembak dan dayung Sultra yang menagih tunggakan gaji.

"Iya benar, bukan cuma mengeluh, tapi kami tadi obrak-obrik (Kantor KONI), menanyakan alasan gaji belum diberikan," ujarnya lewat panggilan telepon, Kamis (12/8/2021).

Baca juga: Atlet PON Sultra Disajikan Makanan Basi di Karantina, KONI Sultra Akan Selidiki Kebenarannya

Menurutnya, sangat menyangkan gaji atlet belum diberikan, sebab beberapa dari mereka sampai ada yang terpaksa berutang.

"Ini ada yang mengeluh ke saya, sudah ada yang sampai berutang," bebernya.

Hj Frida menjelaskan, sejak Januari 2021 honor para atlet sudah bermasalah.

Untungnya, KONI baru membayar 4 bulan mulai Januari hingga April 2021.

Sementara, 4 bulan sisanya mulai Mei hingga Agustus 2021 belum dibayarkan.

"Tapi tidak semua atlet menerima gaji Rp900 ribu untuk satu bulan itu. Harusnya dibayarkan full karena sudah berutang," tuturnya.

Dikonfirmasi terpisah, Bendahara KONI Sultra, Jurni membenarkan adanya tungakan gaji atlet.

Baca juga: Satgas PON XX Papua 2021 KONI Sultra Gelar Tahlilan Mendoakan Istri Gubernur Sultra Agista Ariany

Ia beralasan, tunggakan itu karena belum ada pejabat Ketua KONI Sultra yang baru, pengganti almarhuma Agista Ariany Bombay.

Menurutnya, jika tidak ada Ketua KONI Sultra yang baru, maka anggaran untuk gaji atlet tidak akan cair.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved