Apriyani Rahayu
Fakta Apriyani Rahayu, Bertanding di Final Bulutangkis Olimpiade Tokyo 2021, Harapan Orangtua
Atlet ganda putri Bulutangkis Indonesia, Apriyani Rahayu dan Greysia Polii bakal melakoni pertandingan puncak atau Final di Olimpiade Tokyo hari ini,
Lebih lanjut, Amiruddin berharap Apriyani dan Greysia Polii meraih juara I saat final nanti dan bisa menyumbangkan medali emas untuk Indonesia dari cabang olahraga Bulutangkis.
Amirruddin mengatakan, Ia tak berhenti mendoakan putrinya dan Greysia Polii itu.
"Harus berjuang sekuat mungkin. Saya disini tidak berhenti mendoakan menang," lanjut Amiruddin.
Amiruddin juga meminta seluruh pihak agar ikut mendoakan pasangan utusan Indonesia itu.
"Supaya kita bisa mendapatkan kemenangan,"jelasnya.
Tentang Apriyani Rahayu

Apriyani Rahayu lahir di Lawulo, Unaaha, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) pada 29 April 1998.
Apriyani menjadi pebulu tangkis spesialis ganda putri dan ganda campuran ketika junior. Sementara pada level senior, Apriyani Rahayu menjadi pebulu tangkis spesialis ganda putri.
Ia merupakan peraih medali perunggu ganda putri Kejuaraan Dunia 2018 di Tiongkok serta Asian Games 2018 di Jakarta.
Baca juga: Atlet Bulutangkis Asal Konawe Apriyani Rahayu Bakal Dapat Penghargaan dari Gubernur Sultra
Sepanjang kariernya mengikuti turnamen bulu tangkis, Apriyani Rahayu pernah berpasangan dengan beberapa pemain.
Di antaranya Rosyita Eka Putri Sari, Fachriza Abimanyu, Rinov Rivaldy, Jauza Fadhila Sugiarto, Agripinna Prima Rahmanto Putra, Panji Akbar Sudrajat, hingga Greysia Polli.
Apriyani Rahayu mulai bermain bulu tangkis saat usianya lima tahun, di tanah kelahirannya Konawe, Sulawesi Tenggara.
Dikutip dari BWF, Sabtu (31/7/2021), Apriyani Rahayu mengaku jika orang tuanya, dan pelatih pertamanya Sapiuddin yang memberikan pengaruh terhadap kariernya di dunia bulu tangkis. (*)