Berita Kendari

Pemkot Kendari Jadwalkan Pencairan Bansos Nelayan, UMKM dan Karyawan PHK Pekan Depan

Pemerintah Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara jadwalkan pencairan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak Covid-19 pekan depan.

Penulis: Muhammad Israjab | Editor: Sitti Nurmalasari
Tribunnews.com
Pemerintah Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara jadwalkan pencairan bantuan sosial kepada masyarakat terdampak Covid-19 pekan depan. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Pemerintah Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara jadwalkan pencairan bansos kepada masyarakat terdampak Covid-19 pekan depan.

Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir menyebut saat ini jajarannya tengah merampungkan pembaharuan data calon penerima bansos.

Sekira 8 ribu terdampak Covid-19 tercatat sebagai calon penerima bansos langsung dari Pemerintah Kota Kendari, Sultra.

Sulkarnain menyebutkan kriteria penerima bansos adalah pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), nelayan, dan karyawan yang mengalami PHK

"Sesuai data base ada 8 ribu yang terdampak pandemi Covid-19," katanya setelah acara launching penyaluran BST di Kantor Pos Jl Jenderal Ahmad Yani, Kelurahan Anaiwoi, Kecamatan Kadia, Selasa (27/7/2021).

"Kita update dulu sampai hari Jumat ini. InsyaAllah Senin kita salurkan," tambahnya.

Baca juga: Bantuan Sosial Tunai Senilai Rp600 Ribu dari Kemensos Bakal Diterima 13.932 Warga Kendari

Baca juga: PPKM Mikro Berlanjut, di Sultra Level 3 ada 15 Daerah, Hanya 2 Daerah Dapat Bantuan Beras

Kata dia, calon penerima bansos ini sudah terdata dan sudah pernah menerima bantuan, sehingga hanya tinggal menunggu disalurkan saja.

"Yang lalu kita sudah punya datanya. Penerima ini sudah ada rekening juga di Bank Sultra," ucap politisi PKS ini.

Menurutnya, saat ini pihaknya sedang mengupdate data, terkait keaktifan rekening dan keberadaan penerima bantuan sosial tersebut.

"Dicairkan juga lewat rekening. Supaya tidak ada kumpul-kumpul lagi," lanjutnya.

Pemkot Kendari juga ingin calon penerima bantuan sosial adalah orang-orang yang berhak menerima bansos tersebut.

"Makanya nanti kita umumkan juga lewat website. Sehingga bisa transparan. Semua bisa melihat jika tidak sesuai kriteria penerima," ujar wali kota.

Bantuan Sosial Tunai Senilai Rp600 Ribu

Kementerian Sosial (Kemensos), mulai menyalurkan bantuan sosial tunai ( BST ) kepada masyarakat kurang mampu di Kota Kendari.

Sebanyak 13 ribu penerimaan, akan menerima Rp600 ribu uang tunai untuk tahap 14 dan 15. Setiap tahap Rp300 ribu.

Baca juga: Bantuan Subsidi Gaji Rp 1 Juta Segera Disalurkan, Berikut Syarat Penerima

Baca juga: Gubernur Ali Mazi Salurkan Bantuan Beras PPKM untuk 221.413 Kepala Keluarga se Sultra

Rencananya penyaluran BST ini akan berlangsung 9 hari hingga Agustus 2021.

"Total penerima untuk Kota Kendari itu sebanyak 13.932 keluarga penerima manfaat (KPM)," kata Kepala Kantor Pos Lepo-Lepo Kota Kendari, Surya Hambali usai acara launching penyaluran BST, Selasa (27/7/2021).

Penyaluran BST ini lebih lama untuk menjaga kerumunan.

"Kita longgarkan 3 hari. Biasanya hanya 6 hari saja. Ini supaya tidak menumpuk. Biasanya lebih 2 ribu yang kita salurkan. Sekarang kita batasi hanya seribu saja," ucapnya.

Sehingga 1 kelurahan diurus 5 loker pengambilan BST ini.

Pihak Kantor Pos menyebut ada penurunan penerima. Padahal tahap sebelumnya mencapai 14 ribu KPM.

"Kemungkinan kita terima data susulan. Karena sebelumnya juga kadang 7 kali data susulan kita terima," ucap Surya.

Terdapat 65 kelurahan penerima BST ini yang tersebar di 11 kecamatan se Kota Kendari Provinsi Sulawesi Tenggara.

Baca juga: Dalam 2 Hari, Relawan ASR Sulawesi Tenggara Bagikan 50 Paket Bantuan ke Warga yang Jalani Isoman

Baca juga: BKIPM Kementerian Kelautan dan Perikanan Serahkan Bantuan 5 Ton Ikan ke Pemprov Sulawesi Tenggara

"Kita salurkan sampai tanggal 4 Agustus, kita beri kelonggaran juga 3 hari," katanya.

Sedangkan menurut Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir masih akan mengupdate data penerima.

Selain itu BST yang tersalurkan ini betul-betul diterima warga yang sangat membutuhkan.

"Seperti kita ketahui situasi saat ini sangat sulit. Sehingga saya berharap bantuan ini untuk kebutuhan keluarga," ucap Sulkarnain. (*)

(TribunnewsSultra.com/Muhammad Israjab)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved