Ganjar Pranowo Borong Bubur di Warung yang Gratiskan Makanan untuk Pasien Covid-19

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Sebuah warung bubur di Semarang, Jawa Tengah menuai perhatian publik.

Pasalnya pemilik warung tersebut memberikan bubur gratis untuk pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi mandiri.

Bubur gratis juga dibagikan bagi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19, termasuk mereka yang diberhentikan dari pekerjaan (PHK).

Kabar mengenai aksi sosial warung bubur itu rupanya sampai ke telinga Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.

Ia pun menyempatkan mampir ke warung bernama Bubur Ayam Legenda tersebut di sela kegiatannya bersepeda pada Senin (26/7/2021) kemarin.

Baca juga: Jadwal Pertandingan Tim Bulutangkis Indonesia Selasa, 27 Juli 2021: Ada The Minions dan The Daddies

Saat tiba di sana, Ganjar melihat karyawan warung tengah melayani pembeli yang memesan melalui layanan ojek daring (online).

"Ini sedang melayani pesanan buat warga yang positif Covid-19?" tanya Ganjar, sebagaimana dikutip dari rilis Humas Jateng.

"Iya, Pak. Ini ada yang pesan lewat ojek online, ini gratis tinggal nanti pemesan bayar jasa kurir ke ojek online-nya," jawab karyawan warung.

Tak lama berselang, datang seorang pria yang ternyata merupakan pemilik warung, Romeo Julianto Sirait.

Romeo lantas menjelaskan latar belakang aksi berbagi bubur gratis kepada pasien Covid-19 itu.

Baca juga: Masa Pendaftaran Sudah Berakhir, Berikut Jadwal Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi CPNS 2021

Dikatakan, hal itu bermula dari banyaknya kabar pasien Covid-19 meninggal ketika menjalani isolasi mandiri.

"Awalnya lihat berita banyak yang meninggal waktu isoman. Terus saya kepikiran kalau orang sakit itu makan bubur kan enak karena lembut. Untuk itu saya coba kasih," ujar Romeo kepada Ganjar.

Lebih jauh, ia menuturkan aksi sosial itu sudah dijalankan sejak 9 Juli 2021 lalu.

Setiap harinya, ia bisa melayani sekitar 200 porsi pesanan bubur gratis.

Adapun pasien Covid-19 hanya perlu memesan bubur melalui pesan WhatsApp dengan melampirkan foto hasil tes Swab PCR atau Swab Antigen.

Selanjutnya mereka akan langsung mendapat nomor antrean untuk mengambil pesanan dengan jasa kurir ojek online.

"Awal saya sebar informasi itu langsung ada ribuan yang pesan. Satu hari bisa sampai 200 porsi yang saya bagikan gratis. Sekarang yang beli juga masih ada tetapi lebih banyak yang gratis," katanya.

Baca juga: Arab Saudi Bakal Buka Pintu Umrah untuk Jemaah Internasional

Pembagian bubur gratis ini pun menimbulkan tanya di benak Gubernur mengenai keuntungan yang diperoleh Romeo.

"Dengan aksi itu terus bisnismu bagaimana, tidak takut rugi?" tanya Ganjar penasaran.

Namun jawaban Romeo ternyata membuat Ganjar semakin terkesan.

Pasalnya, Romeo mengaku meskipun tidak menguntungkan, ia telah memantapkan hati untuk terus melanjutkan aksi mulia itu.

Bahkan saat ini pemberian bubur gratis tidak hanya menyasar pada pasien Covid-19 saja.

Melainkan juga dibagikan kepada warga yang kurang beruntung atau terdampak pandemi Covid-19.

Baca juga: PPKM Level 4 Diperpanjang, Berikut Daftar Bansos yang Bakal Disalurkan Pemerintah

"Awalnya tekor, Pak. Tapi karena banyak yang pesan jadi tetap melayani (gratisan). Malah ini banyak juga yang titip makanan atau minuman ke saya untuk dibagikan," kata Romeo.

Sebagai bentuk apresiasi dan dukungan, Ganjar kemudian membeli bubur dalam jumlah banyak.

Gubernur Jawa Tengah tersebut juga memesan bubur untuk petugas di call center Covid-19.

"Ini menarik. Saya juga mau beli buat sarapan sama teman-teman gowes. Sekalian pesan buat teman-teman di call center Covid-19," pungkasnya.

(TribunnewsSultra.com)