Polisi Dihajar Warga hingga Babak Belur, Rampok Motor Wanita hingga Korban Jatuh Lalu Teriak
Oknum polisi dan komplotannya nekat melakukan perampokan sepeda motor milik seorang wanita di Medan.
6. Diketahui Bawa Pisau
Ia mengaku tidak membawa senjata api.
Beberapa warga menyebut Bripka Joko Albari sempat mengatakan kalau saat beraksi mereka membawa pisau untuk mengancam korban.
Karena mendengar hal itu warga pun semakin beringas menghajarnya.
Baca juga: Kuli Bangunan Lecehkan Gadis saat Sedang Naik Motor, Korban Langsung Teriak Sambil Kejar Pelaku
7. Sudah Sekarat saat Didatangi Polisi
Polisi yang mendapat kabar terjadi perampokan dan aksi main hakim sendiri, segera meluncur ke lokasi kejadian
Begitu tiba, Bripka Joko Albari sudah tidak sadarkan diri dan sekarat.
Informasi yang diterima Tribun-Medan.com, Bripka Joko Albari sempat dibawa ke RS Patar Asih Beringin.
Karena kondisinya cukup parah, Bripka Joko Albari kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara Medan.
"Tadi malam dibawa ke sini sekira pukul 21.00 WIB, tapi sudah dirujuk ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan," kata Humas RS Patar Asih Beringin, Erse.
8. Murni Begal
Kanit Reskrim Polsek Beringin Iptu Randy Anugrah memastikan, bahwa aksi Bripka Joko Albari murni perampokan modus leasing.
"Ini bukan debt collector, tapi memang murni begal karena sepeda motor korban itu dibeli cash, bukan kredit," kata Randy, Jumat (23/7/2021).
Kata Iptu Randy, saat beraksi Bripka Joko Albari ditinggal komplotannya dan akhirnya diamuk warga di Dusun Lestari, Desa Pasar V Kebun Kelapa, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deliserdang.
"Pelakunya itu sebenarnya ada delapan orang, dan yang tujuh orang melarikan diri," kata Randy.