Polisi Dihajar Warga hingga Babak Belur, Rampok Motor Wanita hingga Korban Jatuh Lalu Teriak

Oknum polisi dan komplotannya nekat melakukan perampokan sepeda motor milik seorang wanita di Medan.

Editor: Ifa Nabila
TribunJambi/Istimewa
Ilustrasi pengeroyokan. Oknum polisi dan komplotannya nekat melakukan perampokan sepeda motor milik seorang wanita di Medan. 

Lismawati tak berdiam diri saat sepeda motornya dibawa oleh komplotan perampok sehingga sekuat tenaga meminta pertolongan masyarakat.

Mendengar terjadi perampokan, warga Dusun Lestari, Desa Pasar V Kebun Kelapa berhamburan keluar rumah.

Saat warga mulai berdatangan, tujuh pelaku bergegas meninggalkan lokasi, sedangkan Bripka Joko Albari terjebak di lokasi karena sepeda motor Yamaha Vixion yang dikendarainya mogok.

Alhasil, Bripka Joko Albari akhirnya diamuk massa.

3. Minta Belas Kasih, Sebut Istri Sedang Hamil

Di tengah amukan massa, Bripka Joko Albari sempat meminta belas kasih warga. Ia mengatakan bahwa istrinya saat ini sedang sedang hamil. 

"Aduh, Pak. istri saya lagi hamil," ucap Bripka Joko saat dipukuli massa.

Baca juga: Duel Maut Warga Usia Paruh Baya, Dua-duanya Ditemukan Tewas, Polisi: Ini Laga Kambing

4.  Beraksi Mengenakan Celana Dinas dan Sepatu PDL  

Video ketika Bripka Joko Albari dihajar massa pun viral di media sosial.

Terlihat di video, Bripka Joko Albari memakai baju kaos cokelat. Selain itu memakai celana dinas dengan sepatu PDL.

5. Sempat Dites Ucapkan Tribrata 

Sebelum sekarat dihajar massa tampak Bripka Joko Albari sempat mengaburkan pangkatnya dengan menyebutkan kalau pangkatnya adalah Serma.

Ia mengatakan kalau dirinya bertugas di Satuan Sabhara Polres Pelabuhan Belawan.

Karena mengaku polisi, ia pun sempat dites oleh warga untuk mengucapkan Tribrata.

"Kami polisi Indonesia berbakti kepada Nusa dan Bangsa," ucapnya sembari meringis.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved