Virus Corona
Kasus Covid-19 di Kota Kendari Meningkat Signifikan, Dalam 17 Hari 113 Orang Terinfeksi Virus Corona
Merujuk data Satgas Penanganan Covid-19 Kota Kendari, data angka konfirmasi positif pada Minggu (20/6/2021) tembus 117 kasus.
Penulis: Fadli Aksar | Editor: Fadli Aksar
"Saya kira tidak. Ini angkanya masih sangat kecil, masih terkendali. Ukuran kita sebenarnya dibawah 100 itu angka sangat terkendali, belum menghawatirkan. Kita tidak boleh lengah, tidak boleh mengabaikan protokol kesehatan," kata Sulkarnain, Kamis (17/6/2021).

Sul sapaan akrab wali kota, menjelaskan pihaknya tidak langsung membuka sekolah begitu saja.
Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi oleh sekolah.
Minimum 80 persen guru sudah mendapatkan vaksinasi dan sarana prasarana sekolah sesuai standar protokol kesehatan Covid-19.
"Kalaupun kita membuka pembelajaran tatap muka itu jangan bayangkan seperti sebelum Covid-19," ujar politisi PKS ini.
Baca juga: Pembelajaran Tatap Muka Sekolah di Sultra Akan Digelar Secara Terbatas, Dua Kali Seminggu
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 Melonjak, Wali Kota Kendari Bakal Kembali Terapkan Lockdown Lokal
Ia menjelaskan, pembelajaran tatap muka disekolah dirancang untuk mengurangi dampak penularan kepada siswa atau guru.
"Misalnya kita shif, jadi jumlah peserta didiknya tidak seperti dulu, bukan 1/2 lagi tapi 1/3 dari jumlah siswanya saja yang boleh ikut. Murid hanya sekolah 3 kali seminggu, tidak tiap hari ke sekolah," ungkapnya.
Sulkarnain menegaskan, sekolah akan langsung ditutup kembali jika ada siswa positif Covid-19.
"Kalau terjadi satu kasus saja di sekolah itu kita tutup," tandasnya. (*)