Jenazah Diangkut dengan Motor Roda Tiga, gara-gara Biaya Sewa Ambulans Tak Ter-cover BPJS
Sebuah keluarga mengangkut jenazah kerabatnya dengan motor roda tiga atau motor niaga di Probolinggo.
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Sebuah keluarga mengangkut jenazah kerabatnya dengan motor roda tiga atau motor niaga.
Sosok jenazah yang diangkut dengan motor roda tiga itu adalah Poso (60).
Yakni warga Desa Tamansari, Kecamatan Dringu, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur.
Baca juga: Sudah Bayar Ambulans ke Pihak Rumah Sakit, Keluarga Kecewa Jenazah Diangkut dengan Mobil Pikap
Poso meninggal dunia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum (RSU) Wonolangan.
Kapolsek Dringu, Iptu Bagus Purnomo mengatakan peristiwa tersebut terjadi, Sabtu (5/6/2021) petang.
"Jadi Pak Poso ini tidak sampai satu hari dirawat di Rumah Sakit Umum (RSU) Wonolangan. Sabtu petang pukul 18.00 WIB, Pak Poso meninggal dunia," katanya kepada SURYAMALANG.COM.
Baca juga: Viral Video Pria Tidak Mau Di-Swab Antigen di Suramadu hingga Bentak Polisi dan Satpol PP
Menurut diagnosis dokter, Poso yang merupakan pasien BPJS meninggal dunia karena menderita radang paru-paru.
Setelah dinyatakan meninggal dunia, keluarga pun meminta petugas rumah sakit segera mengantar jenazah Poso ke rumah duka dengan menggunakan ambulans.
Sebab pihak keluarga bermaksud akan segera memakamkan jenazah.
Namun, akhirnya pihak keluraga membatalkan niat membawa jenazah dengan menggunakan ambulans.
Karena ternyata biaya sewa ambulans tidak tercover BPJS.
"Akhirnya keluarga nekat membawa pulang jenazah menggunakan kendaraan motor niaga itu," ujarnya.
Baca juga: Viral Video Ibu Muda Pukul hingga Dorong Wajah Bayi dengan Kaki, gara-gara Kesal Suami Sibuk
Bagus juga meluruskan, sebenarnya sebelum jenazah Poso dibawa pulang, manajemen rumah sakit bermaksud memberikan kebijakan kepada pihak keluarga.
Jenazah akan tetap diantar menggunakan ambulans, sebab jarak rumah sakit dengan rumah duka hanya berkisar 2 kilometer.
"Tapi ketika pihak rumah sakit masih melakukan koordinasi dengan karyawannya, pihak keluarga justru sudah membawa jenazah tanpa menggunakan ambulans," katanya.