Siswa MTs Tewas Tergeletak di Selokan, Awalnya Kecelakaan dengan Sahabat hingga Tergelincir

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Kecelakaan maut merenggut nyawa remaja berumur 14 tahun.

Korban adalah Rifki Randika yang masih duduk di bangku MTs kelas 9.

Kecelakaan tunggal itu terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Baca juga: Main di Dekat Ekskavator Kebun Sawit, Bocah 11 Tahun Hilang sejak Jumat

Mayat warga Desa Warudoyong, Kecamatan Cikalongkulon itu ditemukan tergeletak di selokan.

Sedangkan lokasi TKP-nya berada di Kampung Kaumkulon, RT 04/05, Desa Sukagalih, Kecamatan Cikalongkukon, Minggu (6/6/2021) sekitar pukul 06.00 WIB.

Warga awalnya tidak menyadari Rifki menjadi korban kecelakaan.

Ini lantaran mereka tidak berani mendekati mayat sebelum pihak kepolisian dari Polsek Cikalongkulon tiba di lokasi.

Baca juga: Mayat Wanita Rambut Dicat Putih Ditemukan dalam Jurang 3,5 Meter, Diduga Pembunuh Hilangkan Jejak

Rifki diduga terpental hingga jatuh ke selokan saat berboncengan mengendarai Honda Beat bersama dengan sahabatnya pada Sabtu (5/6/2021) malam sekitar pukul 23.00 WIB.

Kapolsek Cikalongkulon, AKP Dandan, mengatakan bahwa Rifki membonceng temannya Ilham Assidik ke arah alun-alun Cikalongkulon.

"Korban dan saksi Ilham berangkat dengan mengendarai sepeda motor kecepatan tinggi," katanya kepada wartawan.

Kemudian saat melintas di jalan depan Kantor Puskesmas Cikalongkulon, yang kebetulan kondisi jalan agak meninggi pas ujung jalan ada beton coran kendaraan yang dikemudikan korban oleng.

Baca juga: Tinggal Sendirian di Kontrakan, Wanita Paruh Baya Ditemukan Tewas, Warga Cium Bau Busuk

"Kemudian tidak tertahan dan jatuh tergelincir," ujar Kapolsek melalui sambungan telepon.

Kejadian selanjutnya diduga Ilham terjatuh.

Ilham jatuh ke atas jalan sampai mengalami pingsan.

Sementara korban Rifki diperkirakan jatuh dan tergelincir ke selokan pinggir jalan tersebut.

Korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

Baca juga: Ibu Muda Ditemukan Tewas Telentang, Kepala Ditutup Sprei dan Ditimpa Bantal

Setelah tersadar Ilham tidak mengetahui keberadaan korban di lokasi kejadian.

Ia kemudian beberapa kali memanggil korban.

Namun tidak ada jawaban.

Ilham mengira korban pergi meninggalkan lokasi kejadian.

"Selanjutnya saksi Ilham pergi meninggalkan lokasi kejadian dengan mengendarai sepeda motor tersebut yang sudah dalam keadaan rusak," ucap Kapolsek. (TribunJabar.id/Taufik Ismail)

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kronologi Kecelakaan di Cianjur, Pelajar Tewas di Selokan, Temannya Tak Sadar Korban Tewas dan Pergi