Mobil Anak Gubernur Dirusak
TERUNGKAP Kasus Pengrusakan Mobil Anak Gubernur Sultra, Tak Berkaitan Langsung dengan Alvian
Hasil penyelidikan sementara Kepolisian Sektor (Polsek) Mandonga mengungkap, motif pengrusakan itu tak berkaitan langsung dengan Alvian Taufan Putra.
Penulis: Fadli Aksar | Editor: Fadli Aksar
lihat foto
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Perkembangan kasus pengrusakan mobil anak Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Alvian Taufan Putra mulai menemui titik terang.
Hasil penyelidikan sementara Kepolisian Sektor (Polsek) Mandonga mengungkap, motif pengrusakan itu tak berkaitan langsung dengan Alvian Taufan Putra.
Melainkan diduga dipicu masalah orang lain, yang tidak lain adalah anak tinggal Alvian, Toni.
Toni sendiri diketahui bekerja di rumah toko atau ruko usaha kuliner milik Alvian Taufan Putra, Kebab Jangkar.
Sebelumnya, mobil milik Anak Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Ali Mazi dirusak orang tak dikenal atau OTK.
Baca juga: MERESAHKAN! Mobil Anak Gubernur Sultra Dirusak Kelompok Remaja, Orangtua Diminta Perketat Pengawasan
Baca juga: Mobil Anak Gubernur Sultra Ali Mazi Dirusak, Saksi Mata: Ada Melempar dan Pukul Kaca
Kejadian terjadi sekira pukul 01.00 dini hari, Minggu (30/05/2021).
Kendaraan itu dirusak saat tengah terparkir di depan sebuah rumah toko (ruko) di Jl Saranani, Kelurahan Korumba, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
"Penyebab pengrusakan mobil belum ditemukan indikasi masalah yang berkaitan dengan anak gubernur, Alvian," kata Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Mandonga AKP I Ketut Arya Wijanarka saat dihubungi melalui telepon, Rabu (2/6/2021).
Arya menjelaskan, perkembangan penyelidikan sementara itu merupakan hasil pemeriksaan dari 5 orang saksi.
Kelima saksi itu antara lain, Toni dan kekasihnya, teman pacar Toni, penghuni ruko dan seorang dari komplotan balapan liar.
Kepada penyidik, Toni menerangkan, ia dan kekasihnya tengah nongkrong di depan ruko tersebut pada Sabtu (29/5/2021) malam.
Entah beberapa lama kemudian, Toni hendak pergi buang air kecil, namun tiba-tiba dikejar sekelompok orang tak dikenal mengendarai sepeda motor.
Toni dan kekasihnya lari masuk ke dalam ruko, tempat mobil Fortuner itu diparkir.
Arya pun menduga, saat Toni Bersembunyi itulah, orang tak dikenal merusak mobil Alvian Taufan Putra.
"Tapi Toni ini selalu mengelak, katanya tidak punya masalah dengan anak-anak motor itu. Dia juga tidak kenal mereka, karena pakai masker semua," katanya.
