Tolak Ajakan Mandi Bersama, Istri Dianiaya Suami Pakai Gergaji hingga Wajah Dibenturkan ke Tembok

Seorang wanita berinisial MM (50) menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya, ADF di Lebak, Banten.

Editor: Ifa Nabila
Science Photo Library
Ilustrasi penganiayaan. Seorang wanita berinisial MM (50) menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya, ADF di Lebak, Banten. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Seorang wanita berinisial MM (50) menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) oleh suaminya, ADF.

Ibu rumah tangga tersebut dianiaya lantaran menolak ajakan untuk mandi bersama.

Kini warga Kecamatan Kalanganyar, Kabupaten Lebak, Banten itu sudah melaporkan suaminya ke Polres Lebak pada Jumat (21/5/2021).

Baca juga: Ada Chat Mesum di HP Istrinya, Suami Pukul dan Tusuk Pria yang Dekati sang Istri: Saya Cemburu

MM membeberkan suami keduanya kerap mengajak hubungan badan saat mandi bareng selama enam tahun pernikannya.

Dirinya pun kerap mendapat penyiksaan dari sang suami saat menolak ajakan mandi bareng tersebut.

Bahkan, kali terakhir MM mengaku wajahnya digergaji hingga robek dan berdarah karena menolak ajakan mandi bareng sang suami.

"Selalu mengajak mandi bareng, dan ketika saya tidak mau, pasti saya langsung dipukul. Dan terakhir muka saya digergaji oleh dia sebelum Lebaran," katanya saat dikonfirmasi TribunBanten.com, Jumat (21/5/2021).

MM juga membeberkan sejumlah kekerasaan lain yang dilakukan suaminya.

Baca juga: Pulang-pulang Istri Sudah Tewas Mulut Berbusa, Suami Histeris Lalu Teriak Minta Tolong Warga

Di antaranya saat ia menolak mandi bareng saat kunjungan ke Lebak Selatan. Saat itu suaminya marah hingga membentur-benturkan wajahnya ke tembok.

Ia juga mengaku pernah diseret di dalam rumah saat terlalu lama saat mengurus pembuatan e-KTP.

Pernah juga mulut hingga giginya dihajar kaso dan asbes saat lama berkunjung ke rumah anaknya di Tangerang pada bulan Ramadan kemarin.

"Seperti kemarin, saya ke Tangerang tidak boleh lama-lama. Begitu pulang hari Rabu, mulut saya dipukul pake asbes," tegasnya.

Baca juga: Suami Cekcok dengan Istri hingga Pukuli Anak, Warga yang Melerai Malah Kena Sabet Pisau di Kepala

Dan kejadian terakhir wajahnya digergaji membuat harus melaporkan kejadian yang menimpanya ke kepolisian.

MM mengatakan perbuatan suaminya itu terus dilakukan dan tidak memiliki rasa kemanusiaan kendati dirinya adalah istrinya.

Sang suami bahkan mengaku sangat puas setelah melakukan penyiksaan itu dengan alasan memberikan pelajaran kepada dirinya.

Halaman
12
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved