Mudik Lebaran 2021

Kisah Pemudik Asal Banyumas, Jalani Karantina Lima Hari Seusai Dilaporkan Sang Istri

Pemerintah secara resmi memberlakukan aturan pelarangan mudik pada perayaan lebaran 1442 H atau 2021.

Editor: Sugi Hartono
Tribunnews.com
Ilustrasi mudik lebaran 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Pemerintah secara resmi memberlakukan aturan pelarangan mudik pada perayaan lebaran 1442 H atau 2021.

Kendati begitu, tidak sedikit masyarakat yang telah berhasil pulang ke kampung halaman dari tanah perantauan.

Namun para pemudik tersebut diminta untuk menjalani karantina selama beberapa hari di tempat yang telah disiapkan oleh pemerintah daerah setempat.

Seperti halnya seorang warga bernama Wagiman asal Banyumas, Jawa Tengah.

Wagiman yang baru kembali dari Jakarta itu harus menjalani karantina selama lima hari di GOR Satria, Purwokerto.

Baca juga: Sempat Terjaring Penyekatan Mudik, Pria Asal Klaten Akhirnya Bisa Gelar Lamaran di Madiun

Menariknya, ia menjalani karantina setelah dilaporkan oleh istrinya sendiri.

Hal itu ia ungkapkan kepada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang kala itu tengah meninjau lokasi karantina.

"Saya dilaporkan istri pak. Gara-gara istri lapor ketua RT, saya langsung dikarantina," ucap Wagiman.

Sontak pernyataan Wagiman pun membuat Ganjar serta sejumlah pejabat lain yang turut meninjau lokasi tertawa.

Namun ternyata ucapan Wagiman bukanlah candaan belaka.

Baca juga: Larangan Mudik Resmi Diterapkan, Polri Catat Sudah Ada 23 Ribu Kendaraan yang Diminta Putar Balik

Sebab ia menyatakan bahwa dirinya benar-benar dilaporkan oleh istrinya sendiri hingga harus menjalani karantina.

"Benar, saya dilaporkan istri. Istri saya yang lapor ke pak RT bahwa saya datang dari Jakarta. Langsung sampai sini dikarantina, belum ketemu anak istri dikarantina di sini," katanya kepada Tribunbanyumas.com, dalam rilis.

Meski sempat merasa kesal, ia pun akhirnya menjalani karantina selama lima hari sesuai aturan yang ada.

"Tidak apa-apa lima hari dikarantina di sini. Saya pesan pada saudara-saudara lainnya nggak usah mudik. Kalau ingin keluarga sehat semua, jangan mudik. Mudik juga sengsara, karena akan dikarantina seperti saya," ungkapnya.

Baca juga: Hari Pertama Pemberlakuan Larangan Mudik, Ketua DPR RI: Jadi Pertaruhan Wibawa Negara

Di sisi lain, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilai kisah Wagiman justru menginspirasi.

Sebab, ia dikarantina karena laporan dari istrinya.

"Kalau masyarakat mendukung seperti ini, ini akan jadi contoh buat semuanya," ujar Ganjar.

Gubernur juga mendukung upaya yang dilakukan Pemkab Banyumas yang mengarantina semua pemudik yang pulang pada 6-17 Mei.

Artikel ini telah tayang di TribunJateng.com dengan judul Ganjar Ngakak Dengar Wagiman Nekat Mudik Akhirnya Dikarantina Karena Laporan Istri Sendiri,

Penulis: Permata Putra Sejati
Editor: Daniel Ari Purnomo

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved