Donasikan 100 Unit Laptop & Sarana Akses Internet, XL Axiata Salurkan kepada 12 Pondok Pesantren Ini
PT XL Axiata (XL Axiata) baru-baru ini menyalurkan donasi 100 unit laptop dan sarana akses internet untuk 12 pondok pesantren di sejumlah daerah.
Penulis: Sitti Nurmalasari | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Berikut ini pondok pesantren di berbagai daerah yang mendapatkan donasi 100 unit laptop dan sarana akses internet dari PT XL Axiata.
PT XL Axiata (XL Axiata) baru-baru ini menyalurkan donasi 100 unit laptop dan sarana akses internet untuk 12 pondok pesantren di sejumlah daerah.
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia, Mohammad Mahfud MD dan Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini hadir secara daring dalam acara penyerahan donasi, Selasa (4/5/2021).
Presiden Direktur & CEO XL Axiata, Dian Siswarini mengatakan donasi ini merupakan bagian dari program pengembangan “Desa Digital” yang diinisiasi sejak 2020.
XL Axiata menargetkan kalangan pesantren untuk menerima program peningkatan literasi digital agar bisa menjadi penggerak ekonomi digital di pedesaan.
Sebab, pesantren menjadi komunitas yang memiliki potensi sebagai penggerak ekonomi di pedesaan.
Dengan donasi laptop dan sarana akses internet, XL Axiata berharap para santri bisa menumbuhkan dan meningkatkan literasi digitalnya.
Baca juga: ASN yang Nekat Mudik Lebaran 2021, Dinanti Sanksi, Hukuman Disiplin Terberat Bisa Diberhentikan
Baca juga: Larangan Mudik, Polda Sultra Siapkan 17.432 Personel Pengamanan, Jamin Tak Akan Kewalahan
Dengan begitu bisa mendorong dan membimbing masyarakat pedesaan untuk ikut memanfaatkan sarana digital secara produktif sehingga bisa lebih siap menghadapi tantangan ke depan.
12 pondok pesantren yang terima donasi
PT XL Axiata memberikan donasi 100 unit laptop dan sarana akses internet ke-12 pondok pesantren di berbagai daerah.
Berikut ini ke-12 pondok pesantre yang menerima donasi laptop tersebut :
1. Pondok Pesantren Al-Huda, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah
2. Pondok Pesantren Ummul Quro’ Assuyuty, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur
3. Pondok Al Mardliyyah, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur
4. Pondok Pesantren Al Huda, Malang Jawa Timur
5. Pondok Pesantren Al Falah, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah
6. Pondok Pesantren Al Ikhsan, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah
7. Pondok Pesantren Raudlatul Ulum, Kabupaten Malang, Jawa Timur
8. Pondok Ponpes Al Utsmaniyah, Kabupaten Bogor, Jawa Barat
9. Pondok Pesantren Al Ashr, Kabupaten Bogor, Jawa Barat
10. Pondok Pesantren Bina Ilmi, Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan
11. Pondok Pesantren Insan Quran Mulia, Nusa Tenggara Barat
12. Pondok Pesantren Al Ishlah, Gorontalo
Baca juga: Mudik di Sulawesi Tenggara Dilarang, KSOP Kendari Malah Sediakan 29 Kapal untuk Angkut Pemudik
Baca juga: Pengunjung Masjid Al Alam Kendari Keberatan Pungutan Infaq Rp5 Ribu, Apalagi Jika Tidak Transparan
Selain laptop, kepada para penerima donasi, XL Axiata juga memberikan sarana akses internet.
Bahkan, mereka juga akan mendapatkan program lanjutan berupa pelatihan sejumlah keahlian digital, seperti cara memanfaatkan media sosial untuk promosi produk, fotografi, serta membuat konten digital yang efektif.
Dalam penyaluran donasi ini, XL Axiata bekerja sama dengan Benihbaik.com.
Seperti diketahui, salah satu fokus pemberdayaan masyarakat yang digagas XL Axiata adalah mendigitalkan masyarakat Indonesia.
Program-program yang terkait dengan visi tersebut sudah banyak diimplementasikan antara lain melalui program Sisternet, Laut Nusantara, dan Gerakan Donasi Kuota.
Program peningkatan literasi digital sudah XL Axiata laksanakan sejak 2019 ke berbagai kalangan masyarakat.
Menurut Dian, kehadiran teknologi digital di tengah-tengah masyarakat merupakan bagian dari gerak zaman, yang tidak bisa dihindari.
"Tidak mungkin dilawan atau dihentikan. Agar kita tidak terlindas, maka yang bisa kita lakukan adalah menyesuaikan diri dan memanfaatkannya agar membawa kebaikan bagi kita," jelas Dian.
Saat ini infrastruktur digital sudah tersebar hingga ke pelosok-pelosok pedesaan, dan akan terus meluas agar bisa menjangkau semua penduduk Indonesia. (*)