Toa Musala Hilang Dicuri Bikin Takmir Kecele saat akan Azan: Ada Pria Sempat Mampir Dikira Musafir
Terjadi pencurian di Musala As-Sakinah di Kedungsari RT04/RT03 Jalan Balai Desa Lama Gang Buntu, Gununggedangan, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.
Rencananya, pihak pengurus musala akan menggunakan speaker aktif sebagai pengganti sementara pengeras suara yang hilang di Musala As-Sakinah.
Pasalnya, dampak pencurian ini juga menganggu aktivitas Tadarus Qur'an dan kegiatan TPQ yang biasanya menggunakan pengeras suara.
"Nantinya kita akan menggunakan speaker aktif cadangan agar dapat dipakai sementara untuk adzan dan salat terawih serta Tadarus Qur'an di Musala As-Sakinah," ucap Puji.
Baca juga: Kumpul di Kos Bikin Warga Resah, Empat Muda-mudi Ini Digerebek saat Pesta Miras
Sedangkan, tidak ada kamera Closed Circuit Television (CCTV) di dalam Musala. Namun, terlihat ada kamera CCTV milik warga yang rumahnya berada persis dari lokasi kejadian pencurian.
"Sementara ini kasus pencurian belum dilaporkan ke Polisi karena masih menunggu hasil rapat nanti malam," terangnya.
Bayu Agil (20) mengaku dia sempat kecele saat akan adzan Salat Ashar. Saat itu, dia tidak mengetahui perangkat pengeras suara hilang dicuri.
"Tadi mengecek dulu mau menyalakan amplifier kok sudah tidak ada ternyata hilang dicuri jadi untuk sementara masih belum bisa adzan karena tidak ada alat pengeras suara," tandasnya. (TribunJatim.com/Mohammad Romadoni)
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Toa Masjid di Mojokerto Dicuri, Maling Tinggalkan Alat Rusak, Takmir Kecele Saat Hendak Adzan