Bocah Difabel Main Korek Api hingga Kena Kasur, 3 Rumah Ludes Terbakar
Tiga rumah kontrakan ludes terbakar di Lingkungan Gunung Cina, Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang
TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Tiga rumah kontrakan ludes terbakar di Lingkungan Gunung Cina, Kelurahan Regol Wetan, Kecamatan Sumedang Selatan, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.
Insiden nahas itu terjadi pada Minggu (18/4/2021) siang.
Diduga, kebakaran itu terjadi akibat anak difabel bermain korek api lalu terkena kasur.
Baca juga: Remaja Sekap Lalu Perkosa Bocah hingga 4 Hari Beturut-turut, Ditangkap saat Tidur di Rumah Teman
Tiga rumah kontrakan yang dihuni oleh lima kepala Keluarga (KK) itu rusak berat, terutama pada bagian atap hingga menyebabkan bangunannya ambruk dan puing-puingnya berserakan di lokasi kejadian.
Penghuni rumah kontrakan, Lilis Tresnawati (33) mengatakan, kebakaran tersebut diduga akibat adiknya yang merupakan penyandang disabilitas bermain korek api di dalam rumah, kemudian apinya terkena kasur.
"Saya tahunya pas pulang dari rumah sakit, pas kesini rumah sudah kebakaran. Kata mamah adik saya main korek api, terus kena kasur," ujarnya saat ditemui di lokasi kejadian.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut karena penghuni yang saat itu berada di dalam rumah bisa langsung menyelamatkan diri.
Baca juga: Acung-acungkan Pistol ke Polisi, Anggota Komplotan Perampok Tewas Ditembak
"Alhamdulillah selamat, sekarang (keluarga) saya di rumah mertua," kata Lilis.
Akibat kebaran tersebut, semua alat rumah tangga yang berada di dalam rumah turut hangus terbakar dan tidak ada yang bisa diselamatkan akibat kobaran api cepat membesar karena tertiup angin kencang.
"Di sini ada tiga rumah, semua terbakar," ucapnya.
Komadan Peleton Pemadam Kebakaran Kabupaten Sumedang, Arifin Rachmat, mengatakan, pihaknya sedikit terkendala untuk memadamkan api di lokasi kebakaran karena lokasinya berada di gang sempit.
Baca juga: Tabrak Sepeda Motor hingga Mobil Terbalik, Pak Kades Akhirnya Meninggal Dunia
"Kebetulan aksesnya agak jauh dari, tidak masuk mobil dan terhalang tembok yang tingginya kurang lebih 2 meter," kata Arifin.
Kendati demikian, kobaran api berhasil dipadamkan sekitar pukul 15.00 WIB dan tidak sampai merembet ke bangunan rumah lain yang berada di daerah padat penduduk tersebut.
"Alhamdulillah tidak ada korban, kalau rumah yang terbakar di sini satu kompleks kontrakan yang dihuni oleh lima KK," ucapnya. (Tribun Jabar/Hilman Kamaludin)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Diduga Anak Disabilitas Main Korek Api, 3 Rumah Kontrakan di Sumedang Ludes Terbakar