Polisi: Korsleting Listrik Jadi Pemicu Mobil Angkot Meledak Usai Isi BBM di SPBU Anggoeya Kendari

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Polisi menyebut korsleting listrik jadi pemicu kebakaran hingga ledakan mobil angkutan kota atau angkot di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Anggoeya.

Hal itu disampaikan Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Poasia AKP Slamet Budiono saat ditemui di kantornya, usai kebakaran berlangsung.

Sebelumnya mobil angkot meledak usai mengisi bahan bakar minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Sabtu (17/4/2021).

Mobil bernomor plat DT 1642 UE meledak di SPBU Anggoeya, Jl Banawula Sinapoy, Kelurahan Anggoeya, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Baca juga: Detik-detik Mobil Angkot Meledak Usai Isi BBM di SPBU Anggoeya Kendari, Sempat Didorong Petugas

Baca juga: Tangki BBM Meledak Seketika Bakar Mandor hingga Tewas, Alami Luka Bakar 80 Persen

"Saat sopir mau menghidupkan mesin mobil terjadi korsleting kelistrikan, ditandai dengan percikkan api di karburator. Setelah itu terjadi nyala api dan meledak mesin," kata AKP Slamet.

Kronologi Angkot Meledak

Satu unit mobil angkot jurusan Kecamatan Abeli - Wuawua meledak usai mengisi bahan bakar minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), Sabtu (17/4/2021).

Mobil bernomor plat DT 1642 UE meledak di SPBU Anggoeya, Jl Banawula Sinapoy, Kelurahan Anggoeya, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Pemilik SPBU Anggoeya Faisal mengatakan, mobil itu mengisi BBM jenis Pertalite sebanyak 20 liter, sekitar pukul 08.30 WITA.

Namun, setelah pengisian, sang sopir mencoba menyalakan mesin kendaraan, tapi upaya itu tidak berhasil.

Akhirnya mobil itu didorong keluar dibantu operator SPBU menjauhi tangki sekira 5 meter.

"Ketika di luar, sopir mobil menstater kembali, langsung menyala," kata Faisal saat ditemui di lokasi kebakaran.

Petugas SPBU sontak mengambil alat pemadam api ringan (Apar), lalu mencoba memadamkan kobaran.

Warga dan pengendara yang sempat melintas membantu menjinakkan api.

Baca juga: BREAKING NEWS: Warung Kopi di Kawasan Pasar Anduonohu Terbakar, 1 Anak Terluka

Baca juga: Penyebab Kebakaran Warung Kopi di Pasar Anduonohu, Diduga Kebocoran Gas, Kerugian Puluhan Juta

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Abeli AKP Slamet Budiono mengatakan, pemicu kebakaran diduga akibat korsleting listrik.

"Saat mobil terbakar, api menyambar mesin dan langsung meledak," kata AKP Slamet Budiono saat ditemui di Mapolsek.

Situasi SPBU kembali normal usai kebakaran, jual beli BBM berlangsung kondusif.(*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)