Mahasiswa Faperta UHO Minta Perbanyak Buku, Buat Biografi Mahasiwa Berprestasi, Modifikasi Website
Irfan Hakim meminta Rektor UHO terpilih nantinya bisa memperbanyak buku, membuat biografi mahasiswa berprestasi dan memodifikasi website kampus.
Penulis: Amelda Devi Indriyani | Editor: Fadli Aksar
Minimnya informasi seputar kampus di mahasiswa juga harus segera dibereskan.
Seharusnya, kata Irfan, informasi seputar kampus bisa sampai ke seluruh mahasiswa.
Salah satunya dengan memodifikasi web Universitas.
"Bisalah dimodifikasi sedikit web kampus UHO ini agar lebih menarik, dan terus update beritanya," tambahnya.
7 Bakal Calon
Sebelumnya, Senat Universitas Halu Oleo (UHO) sudah menetapkan 7 nama bakal calon Rektor UHO yang lolos seleksi berkas pada Rapat Senat, Rabu (31/03/2021).
Sebanyak 7 nama tersebut akanmengikuti jadwal dan tahapan Pemilihan Rektor atau Pilrek UHO 2021 selanjutnya.
Sedangkan, 5 nama bakal calon Rektor UHO yang sebelumnya sudah menyerahkan berkas pendaftaran ke Panitia Pilrek UHO tersingkir.
Bakal calon Rektor UHO yang dinyatakan lolos berkas tersebut yakni Dr Mohammad Salam SPd MSi, Prof Dr Muhammad Zamrun F SSi MSi MSc, dan Prof Maruf Kasim SPi MSi PhD.
Selain itu, Prof Buyung Sarita SE MS PhD, Dr Bahtiar MSi, Mustarum Musaruddin ST MIT PhD, dan Prof Dr Muhammad Nurdin MSc.
Apa agenda Panitia Pilrek UHO 2021 selanjutnya termasuk 7 bakal calon Rektor UHO yang sudah dinyatakan lolos berkas tersebut?
Ketua Panitia Pilrek UHO Prof Dr Ir Weka Widayati MS, Rabu (31/03/2021), mengatakan, pihaknya selanjutnya melaporkan hasil penetapan bakal calon yang lolos seleksi berkas ke Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.
Panitia Pilrek UHO 2021 dijadwalkan ke Kemendikbud RI di Jakarta pada Senin pekan depan.
Pada tahap awal, hasil penetapan Rapat Senat tersebut diserahkan ke Kemendikbud secara online.
“Jumat libur, jadi Senin baru bisa ke sana (Kemendikbud). Secara onlinenya bisa langsung disampaikan,” katanya di Gedung Rektorat UHO, Jl HEA Mokodompit, Kelurahan Anduonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).