Mabes Polri Diserang

Ternyata Mirip, Isi Surat Wasiat Terduga Teroris di Mabes Polri dan Pelaku Bom Bunuh Diri Makassar

Ternyata mirip, isi surat wasiat terduga teroris di Mabes Polri dan pelaku bom bunuh diri Makassar.

Editor: Aqsa
handover
Ternyata mirip, isi surat wasiat terduga teroris penyerang Mabes Polri dan pelaku bom bunuh diri di Makassar. 

“Wanita tersebut kemudian meninggalkan pos tersebut,” kata Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo.

“Tapi yang bersangkutan kembali dan melakukan penyerangan terhadap anggota di pos jaga,” jelasnya menambahkan.

Di pos jaga, ZA menembak sebanyak enam kali.

Dua di antaranya mengarah pada anggota di dalam pos dan dua kali ditujukan ke anggota di luar.

Lalu, dua lainnya diarahkan ke anggota di belakang ZA.

Anggota Polri yang berada di lokasi kemudian berhasil melumpuhkan ZA.

ZA pun tewas di lokasi kejadian.

Berdasarkan sidik jadi dan face recognition, ZA beralamat di Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur.

“Kita cek berdasarkan identitas sidik jari dan face recognition, dan identitasnya sesuai,” ujar Listyo.

Kronologis Aksi Bom Bunuh Diri

Ternyata mirip, isi surat wasiat terduga teroris penyerang Mabes Polri dan pelaku bom bunuh diri di Makassar.
Ternyata mirip, isi surat wasiat terduga teroris penyerang Mabes Polri dan pelaku bom bunuh diri di Makassar. (YouTube KOMPASTV)

Sebelum penyerangan terduga teroris di Mabes Polri, Jakarta, Rabu (31/03/2021), terjadi ledakan bom bunuh diri disekitar Gereja Katedral Makassar, pada Minggu (28/03/2021).

Terduga teroris pelaku bom bunuh diri tersebut pria berinisial L alias Lukman serta istrinya YSF.

Adapun terduga pelaku bom bunuh diri ini pernah melaksanakan operasi di Jolo, Philipina, yang merupakan bagian dari kelompok Jemaah Ansarut Daulah (JAD) yang diamankan beberapa waktu lalu.

Pascaledakan itu, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto meninjau lokasi ledakan bom bunuh diri.

Berdasarkan keterangan Pastor Wilhelminus Tulak, ledakan di Gereja Katedral Makassar terjadi saat pergantian antara Misa kedua dan Misa ketiga.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved