Wakil Ketua BEM UHO: Pertarungan Pilrek Seksi, Banyak Calon Sehingga Sulit Ditebak Pemenangnya

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Wakil Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Halu Oleo (UHO) Purmadana mengatakan Pemilihan Rektor (Pilrek) 2021 ini seksi.

Lantaran terdapat 12 kandidat bakal calon yang mendaftar maju, termasuk petahana Prof Muhammad Zamrun.

"Sejauh ini belum ada yang mampu membaca dan menyimpulkan secara jelas (pemenangnya)," kata Purmadana, di Kendari, Selasa (30/3/2021).

Meskipun sekalipun sudah banyak isu beredar calon incumben masih berpotensi kuat duduk kembali, tetapi tetap sulit untuk diprediksi.

Baca juga: Ini Harapan Ketua Korps PMII Komsat UHO untuk Rektor UHO 2021-2025

Baca juga: Mahasisiwa Ini Inginkan Rektor Baru: Tak Tinggikan UKT, Tak Ada Uang Pangkal hingga Uang Tugas Akhir

Ditambah lagi, kata mahasiswa Fakultas Ilmu Sosial dan Politik (Fisip) UHO ini pertarungan politik kampus saat ini masih cenderung dapat berubah.

"Apalagi di masa pandemi covid-19 ini momentum pertarungan Pilrek ini cukup membawa dampak dan pengaruh besar terhadap jalannya kelembagaan BEM UHO," tambahnya.

Meski begitu, dirinya berharap siapapun yang akan terpilih mampu menjalankan amanah mahasiswa dan seluruh civitas akademika UHO.

Bakal Calon Rektor UHO

Sebelumnya, sebanyak 12 bakal calon Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), mengembalikan berkas pendaftaran pemilihan.

Penerimaan berkas bakal calon Rektor UHO berakhir pada Jumat (26/3/2021) lalu.

Dari 12 bakal calon rektor yang mendaftar, 5 orang di antaranya merupakan guru besar atau professor (prof).

Salah satunya Prof Dr Muhammad Zamrun F SSi MSi MSc yang saat ini menjabat Rektor UHO.

Sebanyak 7 bakal calon rektor lainnya bergelar doktor.

Doktor jebolan berbagai universitas di Indonesia bahkan luar negeri tersebut akan menantang 5 profesor pada Pemilihan Rektor UHO.

Berikut daftar guru besar dan doktor yang menjadi bakal calon rektor selengkapnya: