Makam Dibongkar Polisi, Dokter Forensik Kaget Kondisi Jasad Sekeluarga Kondisi Mata Melotot

Makam empat warga di Pati, Jawa Tengah, dibongkar polisi untuk keperluan autopsi.

Editor: Ifa Nabila
NST
Ilustrasi jenazah. Makam empat warga di Pati, Jawa Tengah, dibongkar polisi untuk keperluan autopsi. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Makam empat warga di Pati, Jawa Tengah, dibongkar polisi untuk keperluan autopsi.

Adapun jenazah tersebut sudah dimakamkan selama tiga hari.

Dokter forensik, dr Hastry mengaku kaget saat melihat kondisi jenazah lantaran matanya melotot.

Baca juga: Polisi Gerebek Istrinya Sendiri Tengah Selingkuh dengan Teman Kerja di Vila: Mereka Tidur Bersama

Keempat jasad merupakan suami, istri dan dua anaknya.

Digalinya keempat jasad tersebut untuk menyelidiki penyebab kematian mereka.

Pembongkaran makam jasad sekeluarga tersebut terjadi karena ada kecurigaan bahwa mereka tewas karena keracunan.

Untuk membuktikan kecurigaan tersebut, kuburan keempat anggota keluarga itu pun dibongkar kembali, untuk dilakukan autopsi untuk memastikan kecurigaan tyersebut.

Baca juga: Guru PNS Perkosa 2 Anak Kandung Umur 6 dan 9 Tahun, Istri Curiga dengan Tatapan Suami ke Putrinya

Proses gali kubur atau penggalian mayat dalam dunia forensik disebut juga ekshumasi.

"Untuk jelasnya, apakah ini ada suatu kejahatan, polisi kadang meminta kita untuk melakukan bongkar kubur untuk proses ekshumasi.Karena belum sempat diperiksa sesaat setelah meninggal dunia," papar dr Hastry, dari Youtube Denny Darko, Kamis (18/3/2021).

Setelah proses gali kubur, tim dokter forensik pun akan melakukan autopsi untuk menemukan penyebab kematian yang biasanya disebabkan karena adanya kejahatan.

"Kita bisa menemukan waktu kematian, cara kematian, mekanisme kematian, dan terakhir penyebab kematian," tambah dr Hastry.

Setelah itu, dr Hastry menceritakan pengalamannya saat menggali kubur satu keluarga yang terdiri atas ibu, ayah, dan 2 anaknya.

Baca juga: Orangtua Panik Cari 2 Bocah Balita di Kolong Rumah, Ternyata Sudah Tewas di Kolam Ikan

Awalnya, empat anggota keluarga tersebut diduga meninggal karena keracunan.

Namun steelah proses autopsi, ternyata keempat anggota keluarga di Pati ini tewas karena diracuni.

"Sekeluarga di Pati tewas keracunan, saya langsung autopsi empat orang sekaligus," papar dr Hastry.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved