Doa Harian
Amalan Dzikir Penghapus Dosa, Dibaca Setiap Setelah Salat, Pengingat Allah, Pujian Nabi Muhammad SAW
Inilah amalan dzikir yang diyakini bisa menghapus dosa umat Muslim. Dzikir menjadi salah satu aktivitas dalam Islam yang sangat dianjurkan.
Penulis: Desi Triana Aswan | Editor: Desi Triana Aswan
TRIBUNNEWSSULTRA- Inilah amalan dzikir yang diyakini bisa menghapus dosa umat Muslim.
Dzikir menjadi salah satu aktivitas dalam Islam yang sangat dianjurkan.
Tak hanya sebagai pengingat akan Tuhan, namun juga menjadi kunci dalam kehidupan.
Salah satu hal yang dapat diamalkan adalah membaca dzikir dalam bentuk shalawat.
Shalawat atau sholawat ini adalah memberi pujian pada junjungan Nabi Muhammad SAW.
Sosoknya menjadi tauladan bagi umat Muslim di dunia.
Allah juga memerintahkan malaikat untuk membaca bacaan dzikir, salah satunya berupa shalawat.
Baca juga: Arti Sholawat Tadzimul Qiyam, Keutamaan dan Amalan saat Maulid Nabi Muhammad
Hal ini tertuang dalam QS. Al-Ahzab ayat 56 Allah berfirman:
إِنَّ ٱللَّهَ وَمَلَٰٓئِكَتَهُۥ يُصَلُّونَ عَلَى ٱلنَّبِىِّ ۚ يَٰٓأَيُّهَا ٱلَّذِينَ ءَامَنُوا۟ صَلُّوا۟ عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا۟ تَسْلِيمًا
Innallāha wa malā`ikatahụ yuṣallụna 'alan-nabiyy, yā ayyuhallażīna āmanụ ṣallụ 'alaihi wa sallimụ taslīmā
Artinya: Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.
Bagi umat Islam, pasti tak asing dengan bacaan dzikir Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad.
Tak hanya sebagai kalimat dzikir, namun memiliki keutamaan salah satunya penghapus dosa.
Jika diamalkan terus menerus terlebih sesuai melaksanakan ibadah salat lima waktu ataupun sunnah, dzikir ini menjadi pengingat akan Allah SWT dan Muhammad SAW.
Inilah bacaan dzikir sholawat nabi Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad dengan huruf arab, latin dan artinya:
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Allahumma Shalli ‘Alaa Sayyidinaa Muhammad Wa’alaa Aali Sayyidinaa Muhammadin
Artinya: “Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Nabi Muhammad dan kepada keluarga Nabi Muhammad."
Ada manfaaat dahsyat dalam ucapan dzikir tersebut.
Hal ini diungkapkan DR. Muh. Mu'inudinillah Basri, LC., M.A dalam ulasanya di buku 24 Jam Dzikir dan Do'a Rasulullah.
Ia menjabarkan mengenai manfaat dzikir berupa sholawat ini.
Simak ulasan berikut ini:
Manfaat bacaan dzikir sholawat
- Dicintai oleh Allah
Allah memerintahkan umatnya untuk membaca bacaan dzikir seperti shalawat.
Jika kita mematuhi perintahNya secara konsisten dan ingin mencari perhatian Allah, maka tentu Allah akan semakin dekat dengan hambaNya dan dicintai Allah.
Baca juga: Bacaan Dzikir Sholawat Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad: Arab, Latin, Arti, dan Keutamaannya
Membaca bacaan dzikir seperti bershalawat artinya, jika dari Allah memberikan rahmat, dari malaikat berarti memintakan ampunan.
Kemudian, jika bacaan dzikir shalawat berasal dari ucapan orang-orang mukmin berarti berdoa supaya diberikan rahmat.
Hal tersebut seperti perkataan 'Allahuma Shalli 'ala Muhammad'.
Lalu, dengan berdoa semoga keselamatan tercurah kepadamu hai Nabi Muhammad.
- Perumpamaan seperti dekat dengan Nabi Muhammad
Dalam sebuah hadis, Rasullullah saw akan mencari umatnya yang senantiasa bershalawat.
Tentu dibarengi dengan melaksanakan amalan yang sesuai tuntunan Allah dan Rasulullah.
Perbanyaklah bershalawat di waktu yang ditentukan seperti hari Jumat, dan di waktu kapanpun.
وَعَنِ ابْنِ مَسْعُودٍ رضي الله عنه قَالَ: قَالَ رَسُولُ اَللَّهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: إِنَّ أَوْلَى اَلنَّاسِ بِي يَوْمَ اَلْقِيَامَةِ أَكْثَرُهُمْ عَلَيَّ صَلَاةً. أَخْرَجَهُ اَلتِّرْمِذِيُّ وَصَحَّحَهُ اِبْنُ حِبَّانَ
Artinya: Dari Ibnu Mas’ud bahwa Rasulullah ﷺ bersabda: “Sesungguhnya orang yang paling dekat denganku pada hari kiamat ialah orang yang paling banyak membaca shalawat kepadaku.”([1])
- Mendapat syafaat Nabi
Rasulullah saw akan memberikan syafaat kelak di hari kiamat hingga proses menuju ke surga.
Berikut hadis yang menjelaskan tentang Rasulullah memberikan syafaat bagi yang bershalawat.
أَوْلَى النَّاسِ بِى يَوْمَ الْقِيَامَةِ أَكْثَرُهُمْ عَلَىَّ صَلاَةً
Artinya: "Orang yang paling berhak mendapatkan syafa'atku di hari kiamat adalah orang yang paling banyak bersholawat kepadaku." (HR Tirmidzi).
Rasulullah saw bersabda:
Rasul ﷺ bersabda :
مَنْ صَلَّى عَلَيَّ حِيْنَ يُصْبِحُ عَشْرًا وَحِيْنَ يُمْسِيْ عَشْرًا أَدْرَكَتْهُ شَفَاعَتِيْ يَوْمَ القِيَامَةِ
“Siapa yang bershalawat kepadaku di waktu pagi sepuluh kali dan di waktu sore sepuluh kali, maka dia mendapat pembelaanku (syafaat) di hari kiamat.” (HR: Thabrani)
- Dihapus 10 kesalahan
Dalam sebuah hadis, menerangkan siapa yang banyak bershalawat kepada Rasulullah, akan mendapat manfaat 10 kebaikan dan 10 penghapusan kesalahannya.
Berikut HR. Ahmad di Musnad No. 15.
Dari Abi Thalhah Al Anshari berkata, "Rasulullah berpagi-pagi dalam kondisi senang jiwanya, tampak senangnya di wajah beliau.
Mereka berkata, "Wahai Rasulullh, hari ini engkau tampak senang jiwamu, tampak rasa bahagia di wajahmu.
Beliau bersabda, "Pasti, telah ada yang datang dari Rabbku, dan berkata, 'Siapa yang shalawat kepadamu sekali, ditulis baginya sepuluh kebaikan, dihapus sepuluh kesalahan, diangkat baginya sepuluh derajat, dan dijawab semisalnya," (HR. Ahmad).(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 'Manfaat Dzikir Allahumma Sholli Ala Sayyidina Muhammad, Sholawat Nabi yang Diperintahkan Allah'.
(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.