Berita Konawe Utara

Kronologi Wanita 50 Tahun Diterkam Buaya di Sungai Lasolo Konawe Utara hingga Ditarik ke Dalam Air

Wanita M (50) dilaporkan diterkam buaya di Sungai Lasolo, Desa Laronanga, Kecamatan Andowia, Kabupetan Konawe Utara, Senin (6/10/2025).

Penulis: Sugi Hartono | Editor: Sitti Nurmalasari
Istimewa
TIM SAR - Tim SAR Gabungan yang terlibat dalam operasi pencarian wanita diterkam buaya di Sungai Lasolo, Desa Laronanga, Kecamatan Andowia, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (6/10/2025) terdiri dari berbagai unsur. Dalam operasi ini, Basarnas menggunakan sejumlah alat utama (alut) untuk menyisir perairan Sungai Lasolo. (Istimewa) 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE UTARA - Wanita M (50) dilaporkan diterkam buaya di Sungai Lasolo, Desa Laronanga, Kecamatan Andowia, Kabupetan Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara, Senin (6/10/2025).

Insiden ini terjadi saat korban sedang membersihkan diri di pinggir sungai sepulang dari kebun. 

Hingga berita ini ditulis, korban masih belum ditemukan dan Tim SAR Gabungan tengah berupaya melakukan pencarian.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Amiruddin A S, membenarkan laporan kejadian tersebut.

Amiruddin mengatakan informasi warga hilang ini diterima oleh Comm Centre KPP Kendari pada pukul 19.05 Wita dari masyarakat bernana Saprin.

Baca juga: Warga Hilang Diduga Diterkam Buaya di Konawe Utara, Puluhan Masyarakat Turun ke Sungai Cari Korban

Berdasarkan kronologi yang mereka terima, peristiwa nahas itu terjadi sekitar pukul 13.40 Wita.

Korban, yang merupakan warga Desa Laronanga, baru saja kembali dari kebun nilam miliknya.

"Saat singgah di pinggiran Sungai Lasolo untuk membersihkan diri, tiba-tiba seekor buaya menerkam M dan dengan cepat menariknya ke dalam air," ujarnya.

Masyarakat sekitar yang menyaksikan kejadian mengerikan tersebut sempat berupaya memberikan pertolongan.

Namun, upaya penyelamatan tidak membuahkan hasil karena buaya tersebut segera menghilang membawa korban masuk ke kedalaman air sungai.

Baca juga: Heboh Kemunculan Buaya Besar di Poaroha Muna Sulawesi Tenggara, Diduga Terkam Warga 3 Hari Lalu

Menanggapi laporan yang masuk, pada pukul 19.15 Wita, Tim Rescue KPP Kendari diberangkatkan menuju Lokasi Kejadian Perkara (LKP).

Jarak tempuh dari KPP Kendari ke Desa Laronanga yang mencapai sekitar 123 kilometer (km) menjadi tantangan tersendiri dalam upaya respons cepat.

Tim SAR Gabungan yang terlibat dalam operasi pencarian ini terdiri dari berbagai unsur.

Dalam operasi ini, Basarnas menggunakan sejumlah alat utama (alut) untuk menyisir perairan Sungai Lasolo.

Termasuk Rescue Car untuk mobilisasi, Rubber Boat dan Longboat untuk penyisiran air, serta Palsar Medis dan Palsar Evakuasi sebagai antisipasi.

Baca juga: Pria Hilang di Muna Ditemukan Meninggal Dunia Diduga Diterkam Buaya

"Kami sudah mengerahkan tim terbaik dan bekerja sama dengan semua unsur di lapangan," ucapnya.

"Prioritas utama kami adalah menemukan korban dalam kondisi apapun. Perkembangan selanjutnya akan kami sampaikan secara berkala," lanjutnya.

Sebelum Tim SAR tiba, upaya pencarian mandiri oleh masyarakat setempat sudah berlangsung secara intensif.

Sejumlah besar warga terlihat turun ke sungai, bergotong royong mencari keberadaan M.

​Informasi mengenai hilangnya M cepat menyebar, didukung oleh unggahan warganet bernama Amir Mustafa di media sosial.

Baca juga: Waspada, Muncul Buaya di Jalur Penyeberangan Pincara Kendari-Morosi Konawe Sulawesi Tenggara

Dalam rekaman video yang beredar dan telah ditonton ribuan kali, terlihat puluhan masyarakat terbagi ke dalam beberapa perahu.

Mereka menyisir alur sungai, berjejer rapi, menelusuri panjang sungai, bahkan hingga ke pinggir-pinggirnya.

​Kuat dugaan mengarah pada serangan buaya, yang memang kerap dilaporkan terjadi di Konawe Utara, memperkuat kekhawatiran masyarakat atas hilangnya korban. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved