Video Viral Muna

Pria di Muna Bertarung dengan Buaya, Nyaris Terkam Bocah Saat Mancing di Sungai La Balano Laiworu

Seorang pria bertarung dengan buaya di Kelurahan Laiworu, Kecamatan Batalaiworu, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Penulis: Sugi Hartono | Editor: Amelda Devi Indriyani
Istimewa
BUAYA DI MUNA - Buaya yang berhasil ditangkap warga, hendak menerkam bocah yang sedang memancing di sungai La Balano Kecamatan Batalaiworu, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dari video viral, Kamis (10/7/2025). Pria bernama Ibeng mengaku sempat bertarung dengan buaya sebelum akhirnya ditangkap bersama warga. 

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Seorang pria bertarung dengan buaya di Kelurahan Laiworu, Kecamatan Batalaiworu, Kabupaten Muna, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Pertarungan tersebut berlangsung sengit, meski demikian pria bernama Ibeng itu juga mendapat bantuan warga lain untuk menangkap buaya tersebut.

Dari video viral berdurasi 28 detik terlihat seekor buaya cukup besar sudah keadaan mati, posisi terbalik dan tali yang menjerat buaya.

Sementara seorang pria sedang jongkok di dekat ekor buaya usai menangkap buaya

Terdengar pula ramai suara warga termasuk anak-anak di lokasi penemuan buaya.

Ibeng yang dikonfirmasi mengatakan peristiwa tersebut bermula ketika mendapati laporan dari para bocah yang hampir diterkam buaya saat sedang memancing di Sungai La Balano.

Mendapati laporan tersebut, Ibeng bersama warga lain kemudian bergegas ke sungai dan melihat buaya berukuran besar sedang berada di bibir sungai.

Baca juga: Kondisi Mengenaskan Remaja Asal Muna Tewas Diterkam Buaya Saat Mancing di Mawasangka Buton Tengah

Ibeng pun kemudian memancing buaya tersebut menggunakan daging.

Setelah umpan dimakan, Ia pun kemudian langsung menjerat leher buaya berukuran empat meter itu.

"Dia mengamuk dulu, melawan, kita kewalahan," ujarnya, Kamis (10/7/2025).

Ketika buaya mengamuk karena leher terjerat, Ibeng pun berinisiatif untuk menombaknya menggunakan besi.

"Setelah melemah baru kita tarik ke pinggir sungai,” bebernya.

Ibeng bilang, saat ini buaya tersebut sudah dibunuh karena mengancam warga sekitar

"Kita rasa ini mengancam jadi dibunuh saja, dipotong pakai parang. Setelah mati, baru kita kubur,"  tutupnya.(*)

(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved