Kasus MBG di Sulawesi Tenggara
Dapur MBG di Unaaha Konawe Setop Beroperasi Sementara Buntut Dugaan Keracunan Pelajar, BGN Evaluasi
Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kelurahan Ambekairi, Kecamatan Unaaha, Kabupaten Konawe, kini berhenti mendistribusikan makanan ke sekolah.
Penulis: Annisa Nurdiassa | Editor: Sitti Nurmalasari
TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE – Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Kelurahan Ambekairi, Kecamatan Unaaha, Kabupaten Konawe, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), kini berhenti mendistribusikan makanan ke sekolah.
Hal ini buntut dari sejumlah pelajar penerima manfaat Program Makan Bergizi Gratis, yakni SMK Negeri 1 Konawe mengalami sakit perut hingga muntaber, diduga usai menyantap MBG, Kamis (25/9/2025) lalu.
Kasus ini kemudian menjadi bahan evaluasi Badan Gizi Nasional, dan sementara waktu tidak memberikan izin operasional bagi Dapur II Ambekairi.
Koordinator Wilayah Badan Gizi Nasional atau BGN Kabupaten Konawe, Nopri Al Ikmansyah menyampaikan hal ini saat dikonfirmasi TribunnewsSultra.com. Rabu (1/10/2025).
"Benar, untuk saat ini SPPG yang bersangkutan tidak mendistribusikan MBG ke sekolah. BGN tengah melakukan evaluasi hingga waktu yang belum ditentukan,” ucap Nopri saat dihubungi via WhatsApp.
Baca juga: 18 Dapur MBG Bermasalah, BPOM Temukan 5 Penyebab Keracunan Massal di Indonesia, Korban 9.089 Orang
Lebih lanjut, Nopri mengatakan terkait kasus serupa, ada sebanyak 56 dapur di seluruh Indonesia yang kini dievaluasi BGN termasuk satu dapur di Kabupaten Konawe.
Sementara itu, ia juga memastikan hal ini belum dapat dikategorikan sebagai kasus Kejadian Luar Biasa atau KLB dalam program MBG, mengingat rentan waktu konsumsi dengan kejadian yang dilaporkan lebih dari 24 jam.
“Kita belum bisa mengatakan ini kasus KLB, karena semuanya masih dalam proses pemeriksaan lebih lanjut, termasuk dari pihak rumah sakit dan Dinas Kesehatan,” ujarnya.
Untuk diketahui, ada 17 sekolah dasar hingga sekolah menengah atas atau sederajat yang menjadi sasaran pendistribusian program MBG di Kecamatan Unaaha, dari Dapur II Ambekairi yang diketuai oleh Buyung ini.
Saat disambangi, terpantau pintu pagar tertutup di Dapur II SPPG yang berada di Kelurahan Ambekairi ini.
Baca juga: Daftar Dapur MBG di Sulawesi Tenggara Disetop Sementara Buntut Keracunan MBG, Konawe, Baubau, Buton
Namun masih bisa masuk dan bertemu sejumlah karyawan yang berada di kantor dan beberapa mobil operasional juga terparkir di depan SPPG tersebut.
Terakhir, informasi yang diterima awak media, sejumlah pelajar SMKN 1 Konawe yang sebelumnya menjalani perawatan di Rumah Sakit Umum daerah (RSUD) Konawe, kini telah kembali bersekolah sejak Senin (29/9/2025) lalu.
Sebelumnya, Humas RSUD Konawe, dr Abdianto Ilman, dalam konferensi pers yang digelar bersama awak media, Jumat (26/9/2025), menyebut sebanyak 11 siswa SMKN 1 Konawe yang mendapat perawatan di Instalasi Gawat Darurat atau IGD, Kamis (25/9/2025) lalu.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dan anamnesis bahwa pasien rata-rata mengalami muntah dan muntaber, diagnosa awal yakni gastroenteritis akut yakni kondisi medis saluran pencernaan terjadi peradangan seperti usus dan lambung.
Tiga orang dinyatakan menjalani perawatan inap, tiga lainnya dalam observasi, dan sisanya menjalani perawan jalan. (*)
(TribunnewsSultra.com/Annisa Nurdiassa)
dapur MBG
Unaaha
Konawe
Sulawesi Tenggara
keracunan MBG
Badan Gizi Nasional
Makan Bergizi Gratis
Nopri Al Ikmansyah
Multiangle
Dugaan Sabotase 189 Porsi MBG di Boyolali, Ada Sosok Misterius ke Ruangan Sekolah Bukan Petugas SPPG |
![]() |
---|
3.485 Porsi MBG Disalurkan SPPG Polda Sulawesi Tenggara Setiap Hari, Menu Susu Dua Kali Seminggu |
![]() |
---|
Penyedia Pangan MBG Sulawesi Tenggara Wajib Miliki Sertifikat Laik Higiene, Sekolah Sediakan Hotline |
![]() |
---|
Rencana Menteri Keuangan Potong Anggaran MBG Tergantung Penyerapan, Keputusannya Oktober 2025 |
![]() |
---|
UMKM di Baubau Sulawesi Tenggara Minta Dilibatkan Pengadaan MBG, Respons Sekretaris Kementerian UMKM |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.