Film Indonesia

Nasib Film Animasi Merah Putih One For All, Masih Bertahan di Bioskop? 

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

FILM ANIMASI - Salah satu cuplikan film animasi Merah Putih One For All. Film yang menuai kontroversi karena kualitas produksi dengan jumlah anggaran pembuatannya yang fantastis ini, nampaknya masih tayang di sejumlah bioskop.

Walaupun sama-sama karya anak bangsa, namun film animasi Merah Putih One For All merupakan film menuai kritik netizen. 

Dikutip dari Tribunnews.com, pantauan di laman TIX ID, Selasa (19/8/2025), jadwal pemutaran film ini mulai mengalami pengurangan. 

Di Kemang Village XXI, misalnya, masih tersedia empat jadwal pemutaran yakni pukul 13.30, 14.55, 16.20, dan 20.10.

Sementara itu, di Kelapa Gading XXI dan Alam Sutera XXI, masing-masing hanya tersisa dua jadwal. 

Untuk Kelapa Gading XXI pada pukul 12.50 dan 16.45, sedangkan di Alam Sutera XXI pada pukul 12.45 dan 14.10.

Di Puri XXI dan Mega Bekasi XXI, film ini hanya mendapat satu slot tayang, masing-masing pukul 17.05 dan 16.50. 

Begitu juga di Depok XXI yang hanya menayangkan film ini pada pukul 13.15.

Adapun di Metmall Cileungsi XXI, film Merah Putih One For All sudah tidak lagi diputar.

Jika dibandingkan dengan hari pertama penayangan, jumlah jadwal tayang film ini mengalami penurunan. 

Pada awal rilis, satu bioskop bisa menayangkan hingga 4 sampai 5 kali dalam sehari.

Di sisi lain, film produksi Perfiki Kreasindo tersebut juga mendapat banyak hujatan di situs IMDb (Internet Movie Database), sebuah basis data daring yang memuat informasi seputar film, serial TV, hingga konten streaming.

Hingga kini, Merah Putih: One For All hanya meraih rating 1 dari 10 bintang, menjadikannya salah satu film animasi lokal dengan skor terendah di platform tersebut.

Kontroversi Film Merah Putih

Dilansir dari Tribunnews.com, sutradara kenamaan Hanung Bramantyo turut berkomentar dan berpesan tegas pada kreator dan investor dari film Merah Putih: One For All, usai menyaksikan film tersebut di hari pertama.

Hanung Bramantyo adalah seorang sutradara, penulis skenario, produser, dan aktor ternama di Indonesia. Ia dikenal luas karena karya-karyanya yang menyentuh isu sosial, sejarah, dan budaya Indonesia.

Halaman
123