Sosok J Oknum TNI Diduga Bunuh Jurnalis Perempuan di Kalimantan Selatan, Punya Hubungan Spesial

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PEMBUNUHAN JURNALIS- Kolase foto jurnalis perempuan (kiri) dan sosok terduga pelaku pembunuhan (kanan). Berikut ini sosok J oknum TNI diduga bunuh jurnalis perempuan bernama Juwita di Kalimantan Selatan (Kalsel). Peristiwa naas tersebut masuk dalam penyelidikan kepolisian dan melibatkan Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) Lanal Balikpapan. Komandan Detasemen Polisi Militer (Dandenpom) Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Balikpapan Mayor Laut PM Ronald Ganap membenarkan seorang oknum anggota terlibat dalam dugaan kasus pembunuhan seorang jurnalis perempuan di Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan.

Devi menyebut, Juwita dan J berstatus pacaran dan akan segera menikah dalam waktu dekat.

"Mereka berpacaran dan informasinya akan menikah dalam waktu dekat," kata Devi, dikutip dari Banjarmasinpost.co.id.

Penemuan Jasad Juwita

Sosok Juwita, jurnalis perempuan di Kalsel menjadi sorotan.

Ia ditemukan tergeletak di Jalan Gunung Kupang, Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel), pada Sabtu, 23 Maret 2025. 

Saat kejadian, Juwita mengendarai motor matic hitam dengan nomor polisi DA 6913 LCS.

Jasad Juwita pun masih mengenakan helm di kepala. 

Awalnya, jurnalis perempuan ini diduga korban kecelakaan. 

Namun terdapat sejumlah kejanggalan, atas kematian jurnalis berusia 25 tahun ini. 

Kondisi jasad Juwita yang ditemukannya luka lebam menimbulkan dugaan adanya kekerasan, sehingga Juwita diduga menjadi korban pembunuhan.

Tak hanya itu, handphone (hp) milik Juwita juga raib.

Berdasarkan penelusuran Tribunnews.com, Juwita diketahui lahir pada 2000 atau saat tutup usia berumur 25 tahun.

Juwita tercatat sebagai kontributor Newsway.co.id yang bertugas di wilayah Banjarbaru dan Martapura.

Dirangkum dari Tribunbajar.com, jasad Juwita pertama kali ditemukan oleh warga sekitar.

Saksi mata kemudian melaporkan kejadian ini ke relawan.

Halaman
1234