TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Perum Bulog Kantor Wilayah (Kanwil) Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali menyalurkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) setelah sebelumnya dihentikan sementara pada 7 Februari 2025.
Kepala Perum Bulog Kanwil Sultra, Siti Mardati Saing mengatakan mulai hari ini, Kamis (6/3/2025), Bulog telah mendapatkan izin untuk kembali mendistribusikan beras SPHP kepada masyarakat.
Pendistribusian beras SPHP ini dijadwalkan hingga 29 Maret 2025, dalam rangka menjaga stabilitas pangan selama Ramadan dan Idulfitri.
Adapun stok beras yang disiapkan Bulog Sultra sebanyak 3.000 ton beras SPHP untuk seluruh wilayah Sultra.
Beras ini diprioritaskan untuk pengecer serta pasar murah yang telah bekerja sama dengan Bulog seperti PT Pos, unit kerja dari Dinas Pertanian, serta Pemerintah Daerah melalui Gerakan Pangan Murah.
“Kami mengimbau masyarakat untuk tidak panik karena Bulog sudah mulai kembali mendistribusikan beras sebanyak 3.000 ton untuk 23 hari ke depan,” kata Siti Mardati Saing.
Siti Mardati menyampaikan khusus untuk Kota Kendari, Bulog menyediakan sebanyak 500 ton beras SPHP yang akan disalurkan melalui pengecer dan pasar tradisional.
Baca juga: Besaran Zakat Fitrah 2025 di Kota Kendari Sulawesi Tenggara, Beras Kelas 1 Rp46 Ribu per Jiwa
Jika stok ini masih kurang, pihak Bulog Sultra siap menambah stok beras SPHP.
Untuk harga beras SPHP tetap sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET), yaitu Rp12.500 per kilogram atau Rp62.500 per 5 kilogram.
“Kami pastikan ketersediaan beras aman dan masyarakat bisa mendapatkan beras SPHP dengan harga terjangkau,” jelasnya. (*)
(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)