Video Viral Konawe

Kondisi Mahasiswi Unilaki Konawe Korban Kekerasan Senior Alami Trauma dan Luka di Kepala

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Viral mahasiswi baru Universitas Lakidende atau Unilaki Konawe Sulawesi Tenggara (Sultra) diduga dianiaya senior saat 'ospek'.

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KONAWE - Seorang mahasiswi Universitas Lakidende (Unilaki) Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) diduga menjadi korban penganiayaan senior saat 'ospek'.

Korban berinisial ST (19), mahasiswi baru Fakultas Teknik Unilaki Konawe.

Gegara peristiwa itu, korban menjalani perawatan di BLUD Rumah Sakit Konawe dengan beberapa luka di bagian kepala, hingga Minggu (22/9/2024).

“Iye kemarin malam masuk di ruang perawatan, ada beberapa luka bagian kepala dan sudah mendapatkan perawatan medis.”

Baca juga: Viral Kekerasan Senior Yunior Mahasiswi Baru Unilaki Konawe, Kampus Investigasi, Polisi Selidiki

“Insha Allah besok keluar hasil ST SCAN,” kata kakak korban RN ditemui TribunnewsSultra.com, pada Minggu (22/9/2024) malam.

Dikatakan, selain mengalami luka, korban juga saat ini masih dalam kondisi trauma akibat dugaan tindak penganiayaan tersebut.

“Masih trauma, kadang tiba-tiba ketakutan, dan berteriak,” tambahnya.

Pantauan TribunnewsSultra.com nampak sejumlah teman korban datang menjenguk di ruang perawatan RS Konawe.

RN menceritakan kronologi saat menjemput sang adik di Bendungan Wawotobi, sudah tidak sadarkan diri, setelah mengikuti kegiatan kampus.

“Saat itu saya ditelfon, katanya adeku dipukul, jadi saya pergi jemput, waktu saya sampai di sana kondisinya sudah tidak sadarkan diri dan berada di rumah warga dekat,” jelas RN. 

“Kata temannya dari Bendungan Wawotobi dibawa ke sini (rumah warga),” ujarnya menambahkan.

 Baca juga: Cara Mencegah Tekanan Darah Tinggi Dipaparkan AMSA UHO Kendari Sulawesi Tenggara

Pihak universitas dan Yayasan Lakidende Razak Porosi, membenarkan salah satu mahasiswinya diduga menjadi korban penganiayaan dan tengah menjalani perawatan di RS Konawe. 

“Benar, tadi kami bersama unsur pimpinan universitas dan yayasan Unilaki sudah mengunjungi mahasiswa kami di rumah sakit," kata Rektor Universitas Lakidende Prof La Karimuna.

 “Dalam pengamatan kami, kondisi yang bersangkutan sangat terpukul, dikatakan korban mendapat pukulan di bagian kepala dan pipi oleh oknum senior,” jelas Prof Karimuna dalam konferensi pers, pada Minggu (22/9/2024) petang.

Atas peristiwa tersebut, pihak universitas dan Yayasan Lakidende Razak Porosi akan melakukan tindakan tegas terhadap terduga pelaku jika benar terbukti melakukan tindakan penganiayaan.

"Kami secara tegas akan mengusut tuntas permasalahkan ini, kami dari unsur pimpinan sudah rapat dan telah membentuk tim investigasi," ujar Prof Karimuna.(*)

(TribunnewsSultra.com/Annisa Nurdiassa)