TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - DPP Partai Golkar kembali merevisi Surat Keputusan Persetujuan B1 Partai Politik KWK atau B1-KWK kepada para bakal calon kepala daerah di Sulawesi Tenggara (Sultra).
Hal tersebut dilakukan setelah pergantian Ketua Umum DPP Partai Golkar dari Airlangga Hartarto menjadi Bahlil Lahadalia.
Dari 17 Kabupaten dan Kota di Sultra, setidaknya ada dua surat rekomendasi B1-KWK yang mengalami perubahan usungan yakni untuk Pilkada Muna dan Kendari.
Sementara itu, untuk Pilkada Konawe Selatan, Partai Golkar mengusung Irham Kalenggo-Wahyu, Pilkada Konawe mengusung Yusran Akbar-Syamsul Ibrahim.
Baca juga: Usungan Partai Golkar di Pilwali Kendari dan Pilkada Muna Berubah, Herry Asiku Sebut Kewenangan DPP
Pilkada Konawe Utara, partai berlambang pohon beringin ini mengusung pasangan Ikbar-Abu Haera, Pilkada Konawe Kepulauan mengusung pasangan Rifqi Saifullah Razak-Muhammad Farid.
Usungan Partai Golkar di Pilkada 2024 tersebut ditandai dengan pemberian surat rekomendasi yang diberikan secara serentak oleh Ketua DPD Sultra, Herry Asiku.
Herry Asiku berharap kepada para bakal calon kepala daerah yang diusung Partai Golkar bisa bekerja sama memenangkan Pilkada 2024.
"Semoga pemberian (B1-KWK) ini para calon bisa memenangkan Partai Golkar dan memenangkan Pilkada 2024," ujarnya saat diwawancarai TribunnewsSultra.com, Senin (26/8/2024). (*)
(TribunnewsSultra.com/Sugi Hartono)