Berita Sulawesi Tenggara

Warisan Budaya Sulawesi Tenggara Masih Minim Terdaftar, Kemendikbudristek RI Minta Libatkan Kampus

Penulis: Dewi Lestari
Editor: Sitti Nurmalasari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Jumlah warisan budaya dari Sulawesi Tenggara (Sultra) yang terdaftar secara resmi di tingkat nasional masih tergolong minim. Hal ini disoroti Direktur Perlindungan Kebudayaan Kemendikbudristek RI, Judi Wahjudin saat memberi sambutan di sosialisasi perlindungan kebudayaan yang bertajuk ekosistem kebudayaan, memajukan bangsa, Rabu (22/8/2024).

Sampai saat ini, Sultra masih memiliki sejumlah besar warisan budaya yang belum terdaftar di tingkat nasional, baik dalam bentuk warisan budaya tak benda maupun warisan benda. 

Padahal, Sulawesi Tenggara memiliki kekayaan budaya yang melimpah, mulai dari tradisi lisan, kesenian, hingga adat istiadat yang khas.

Sehingga Kemendikbudristek RI berharap, dengan adanya kolaborasi yang lebih intensif, jumlah warisan budaya Sultra yang terdaftar di tingkat nasional dapat meningkat signifikan dalam waktu dekat. 

“Penting bagi kita semua untuk menjaga dan melestarikan warisan budaya sebagai identitas bangsa," ujar Direktur Perlindungan Kebudayaan Kemendikbudristek RI.

"Pendaftaran di tingkat nasional adalah salah satu langkah konkret untuk memastikan warisan tersebut tidak hanya dilindungi, tetapi manfaatnya akan terus bisa dirasakan di masa sekarang dan di masa depan," tutupnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari)