Fakta Naila Sinapoy 2 Kali Ikut Paskibraka Nasional, Dapat Tugas Bawa Duplikat Bendera Pusaka ke IKN

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Berikut ini fakta Naila Sinapoy atau Naila Aulita Alqubra Sinapoy. Ia merupakan anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) HUT ke-79 RI. Pada tahun ini, Naila Sinapoy berkesempatan mendapat tugas untuk membawa duplikat Bendera Pusaka dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Sabtu (10/8/2024). Penampilannya pada momen tersebut begitu memukau, terlebih konsistensinya membawa duplikat Bendera Pusaka sambil tersenyum sepanjang perjalanan.

TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Berikut ini fakta Naila Sinapoy atau Naila Aulita Alqubra Sinapoy. 

Ia merupakan anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) HUT ke-79 RI. 

Pada tahun ini, Naila Sinapoy berkesempatan mendapat tugas untuk membawa duplikat Bendera Pusaka dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Sabtu (10/8/2024).

Penampilannya pada momen tersebut begitu memukau, terlebih konsistensinya membawa duplikat Bendera Pusaka sambil tersenyum sepanjang perjalanan. 

Seperti diketahui, sosok Naila Sinapoy menjadi perhatian usai membawa Bendera Pusaka dari Jakarta ke IKN. 

Momen ini begitu bersejarah, karena untuk pertama kalinya Bendera Pusaka merah putih dibawa menuju IKN. 

Naila Sinapoy lah yang membawa bendera tersebut dengan penuh hati-hati. 

Baca juga: Sosok Naila Sinapoy Pembawa Duplikat Bendera Pusaka ke IKN, Asal Kendari dan Bisa Berbicara 5 Bahasa

Duplikat bendera pusaka Merah Putih telah diberangkatkan dari Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat menuju ke Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur melalui proses kirab pada Sabtu (10/8/2024). 

Selanjutnya, duplikat bendera pusaka diterbangkan menuju Ibu Kota Nusantara (IKN) Kalimantan Timur pada Sabtu siang. 

Naila Sinapoy tak hanya sekali menjadi anggota Paskibraka Nasional. 

Bahkan tahun ini merupakan kesempatan kedua kalinya bisa turut terlibat mengawal pengibaran Bendera Pusaka merah putih pada Hari Kemerdekaan RI. 

Lantas apa-apa saja fakta menarik tentang Naila Sinapoy? 

1. Asal Kendari

Banyak yang tidak menyangka jika Naila Sinapoy berasal dari Kota Kendari, Sulawesi Tenggara. 

Ia juga lahir di kota berjuluk Bumi Anoa ini, pada 23 April 2007. 

Ia terlahir dari orang tua bernama Dr Muhammad Sabaruddin Sinapoy dan Dr Riyanti Djalante.

Kedua orangtuanya ini berasa dari Sulawesi Tenggara. 

Naila Sinapoy pun harus mengikuti jejak langkah orangtuanya yang bekerja berpindah-pindah tempat. 

2. Pendidikan 

Sosok Naila Aulita Alqubra Sinapoy, pembawa duplikat Bendera Pusaka dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Sabtu (10/8/2024). Naila Sinapoy lahir di Kota Kendari, 23 April 2007. Saat ini, dirinya tengah duduk di bangku kelas 12 British School Jakarta. (handover)

Saat ini, Naila tengah duduk di bangku kelas 12 British School Jakarta.

Siswi yang bercita-cita menjadi dokter ini, menyelesaikan pendidikan Taman Kanak-Kanak (TK) di Australia pada tahun 2012.

Lalu, pendidikan Sekolah Dasar (SD) di Pesantren Ummusshabri Kendari pada tahun 2013-2014.

Kemudian, pindah sekolah saat SD ke Jerman pada tahun 2015-2017, dan meluluskan pendidikan jenjang SD hingga SMP di Jepang.

3. 2 Kali Terpilih Jadi Anggota Paskibraka

Nama Naila Sinapoy, sebelumnya pernah menjadi perhatian publik pada tahun 2023.

Dirinya menjadi anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) HUT ke-78 RI di Istana Negara perwakilan Provinsi Banten.

Selain itu, menjadi Paskibraka Duta Pancasila dan mengikuti Paskibraka KBRI Tokyo atau Kedutaan Indonesia di Jepang pada tahun 2019 bersama kakaknya, Muhammad Daffa Adiibah Sinapoy.

Kini, ia kembali terpilih menjadi anggota Paskibraka Nasional HUT ke79 RI yang mana upacaranya akan digelar di IKN. 

4. Prestasi

Putri dari pasangan Dr Muhammad Sabaruddin Sinapoy dan Dr Riyanti Djalante ini bisa berbicara dengan lima bahasa, yakni Indonesia, Inggris, Jerman, Jepang, dan Korea.

Kemudian, memiliki hobi atau kegemaran bermain musik, olahraga renang dan sepak bola.

Selain itu, Naila Sinapoy juga menjuarai sejumlah kompetisi: 

- Jaac Runner Up Girls Badminton 2023 di British International School Jakarta

- Juara 1 lomba bahasa Inggris tingkat nasional 2022 (Smart Student Indonesia)

- Juara 1 Seasac Plate Winners Football 2022, Australian International School Singapore

- Juara 2 lomba bahasa Inggris tingkat nasional 2022 oleh Lembaga Kompetisi Nasional.

- Golden Gloves Award Kanto Region Football League (girls football) 2020.

- Anggota Paskibraka Nasional 2023 utusan Provinsi Banten

- Atlet senior bulu tangkis varsity di British International School Jakarta

- Atlet senior sepak bola varsity di British International School Jakarta

- Partisipan Konferensi BSJM UN 2023 sebagai penanggung jawab media dan fotografi 2023

- Siswa atlet di Manchester City Football Club.

- Partisipan Climate Action Superhero Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB) 2021

- Anggota Paskibraka KBRI JEPANG 2018.

5. Orangtua Bangga

Ibu Naila Sinapoy, Dr Riyanti Djalante mengatakan saat kirab ke IKN, Naila bersama Lily Suparman Wenda, pembawa baki saat penaikan Bendera Pusaka di Istana Negara tahun 2023.

Naila terpilih sebagai pembawa duplikat Bendera Pusaka, sedangkan Lily Wenda membawa salinan naskah Proklamasi.

“Kami bangga dan terharu Naila dan rekannya terpilih untuk mengikuti kirab duplikat Bendera Pusaka dan salinan naskah Proklamasi, karena kirab ini adalah peristiwa bersejarah untuk Negara Republik Indonesia,” kata Dr Riyanti Djalante saat dikonfirmasi Tribunnewssultra.com via WhatsApp, Minggu (11/8/2024).

Riyanti juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Badan Pembinaan Ideologi dan Pancasila, serta Dewan Pembina Paskibraka Indonesia, karena di bawah bimbingannya Naila bisa melaksanakan tugas negara yang mulia ini dengan baik dan sukses.

Sebagai orangtua, Riyanti berharap Naila bisa terus berkarya, berbakti kepada nusa dan bangsa, serta menjadi pemimpin di masa depan.

Selain itu, Riyanti juga memiliki keyakinan jika Paskibraka asal Sulawesi Tenggara, Lutfiyah dan Aldiansyah bisa menjaga nama baik Sultra.

Lalu, Hermawati yang menjadi anggota DPPI dan Rahayu Bakri sebagai pamong Paskibraka 2024.

“Jadi, banyak sekali orang-orang Kendari yang terlibat dalam prosesi pengibaran Bendera Pusaka pada 17 Agustus 2024 di IKN nanti,” jelasnya.

Untuk diketahui, ayah Naila, merupakan dosen di Fakultas Hukum Universitas Halu Oleo (UHO), sedangkan sang ibu merupakan ilmuwan dari Sulawesi Tenggara (Sultra).

Ibunya juga tercatat sebagai tiga besar ilmuwan yang berpengaruh di dunia berdasarkan rilis Stanford University dan Elsevier Foundation. (*)

(TribunnewsSultra.com/Dewi Lestari/Desi Triana)