TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Inilah detik-detik empat pengedar uang palsu di wilayah Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dibekuk polisi.

Kejahatan tersebut terbongkar saat salah satu pelaku ML datang untuk mentransfer uang dengan menggunakan jasa BRILink yang ada di Jalan Pattimura, Kelurahan Watulondo, Kecamatan Puuwatu, Kota Kendari, Provinsi Sultra.

"Awalnya, pelaku ML ke BRILink di Jalan Pattimura untuk transfer uang sejumlah Rp995 ribu dengan biaya admin Rp5 ribu," kata Kasatreskrim Polresta Kendari, AKP Fitrayadi, Senin (29/4/2024).

Lanjut AKP Fitrayadi menambahkan, tetapi saat ditransfer ke nomor rekening yang dituju selalu gagal.

Selanjutnya, ML meminta korbannya untuk melakukan transfer ke aplikasi DANA dan transaksi pun berhasil.

Baca juga: Polisi Sita Barang Bukti Kasus Peredaran Uang Palsu di Kendari Sulawesi Tenggara, Ada Alat Isap Sabu

Kemudian, ML memberikan uang kepada korbannya 10 lembar pecahan uang Rp100 ribu.

"Namun ternyata uang 10 lembar yang diberikan adalah uang rupiah palsu," tutur AKP Fitrayadi.

Akibatnya, ML diketahui oleh korbannya sehingga langsung diamankan warga sekitar.

"ML diamankan oleh korbannya dan warga sekitar setelah ketahuan," kata Fitrayadi.

Setelah ML diamankan, polisi kemudian melakukan pengembangan hingga pada akhirnya mengamankan teman-teman lainnya.

Baca juga: Modus Empat Pengedar Uang Palsu di Kendari Sulawesi Tenggara, Transfer Lewat Agen BRILink

"Saat pengembangan tiga orang komplotan pelaku LM ikut diamankan, yakni FM, AF, dan IA," pungkasnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Sawal)