TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Berikut ini rasa penyesalan seorang pemuda yang gagal mengikuti arus balik lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah atau 2024 Masehi menuju Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (13/4/2024) pagi.
Saat ditemui TribunnewsSultra.com, ia pun menyebut jika dirinya terlambat membeli tiket KM Napoleon 777 yang menjadi kapal pertama berangkat untuk rute Wanci-Kendari di Dermaga Rakyat Wanci, Wakatobi Sultra.
"Aduh harus datang lebih pagi sebenarnya," jelas pemuda bernama Lukman ini.
Lukman tak menyangka pada pemberangkatan awal menuju Kota Kendari, penumpang begitu padat.
Sehingga ia tak menyangka akan kehabisan tiket.
Lukman yang pulang berlebaran di Wanci ini pun harus segera balik ke Kota Kendari karena jadwal pekerjaan.
Ia pun terlambat untuk memesan tiket lebih awal.
Apalagi loket tiket baru dibuka pada pagi hari.
Baca juga: Arus Balik KM Napoleon 777 Rute Wanci-Waode Buri-Kendari Angkut 198 Jiwa Penumpang dan 22 Unit Motor
Pasalnya, selama melayani arus mudik dan balik, kapal-kapal di Dermaga Rakyat Wanci dijadwalkan lebih cepat berangkat.
Diakui Lukman meski datang dari pukul 07.00 WITA, ternyata tak membuatnya kebagian tiket kapal.
Ia pun harus menunggu keberangkatan selanjutnya pada Minggu (14/3/2024) besok untuk bisa kembali ke Kota Kendari.
Lukman pun berharap agar tak ada penumpang arus balik yang gagal berangkat seperti dirinya.
Terlebih, jika diburu oleh pekerjaan yang sudah padat menanti.
"Tetap harus bisa lebih cepat lagi, karena jangan sampai sudah gak dapat tempat," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, situasi arus balik Kapal Motor atau KM Napoleon 777 dari Pelabuhan Rakyat Wanci, Kecamatan Wangiwangi, Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabtu (13/4/2024).
Kapal dengan rute Wanci menuju Kota Kendari itu, akan singgah 30 menit di Pelabuhan Waode Buri.
Pantauan TribunnewsSultra.com, area pelabuhan sudah padat disambangi penumpang dan para pengantar sejak pukul 06.00 WITA.
Pelabuhan Rakyat Wanci pun terlihat ramai.
Sejumlah penumpang diantarkan sanak keluarga hingga masuk ke dalam kapal.
Dari laporan personel Pos PAM Pelabuhan Rakyat Wanci, sebanyak 198 jiwa menjadi penumpang dari KM Napoleon 777.
Tak hanya itu, 22 unit kendaraan motor juga menjadi muatan KM Napoleon 777.
Kapal yang seharusnya berangkat pukul 08.30 WITA, mengalami keterlambatan hingga 40 menit.
Sehingga, kapal pun diberangkatkan pada pukul 09.10 WITA dikemudikan oleh Kapten Suriada.
Dan diperkirakan tiba, sekitar pukul 17.00 WITA di Pelabuhan Kapal Malam Kendari.
(TribunnewsSultra.com)