Rakernas IDI di Kendari

Tarian Lulo, Kain Tenun, Hingga Makanan Khas Sultra Jadi Daya Tarik Peserta Rakernas III IDI 2023

Penulis: Dewi Lestari
Editor: Desi Triana Aswan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tarian lulo, kain tenun, hingga makanan khas Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi daya tarik bagi peserta Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) ke-III. Rakernas IDI ke-III ini diselenggarakan di Kota Kendari, Sultra selama lima hari yakni mulai 21 November hingga 25 November 2023.

TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI- Berikut ini tarian lulo, kain tenun, hingga makanan khas Sulawesi Tenggara (Sultra) menjadi daya tarik bagi peserta Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Ikatan Dokter Indonesia (IDI) ke-III.

Rakernas IDI ke-III ini diselenggarakan di Kota Kendari, Sultra selama lima hari yakni mulai 21 November hingga 25 November 2023.

Selama kegiatan Rakernas berlangsung di salah satu Hotel di Kota Kendari, pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) juga turut meramaikan dengan menjajakkan makanan khas Sultra hingga kain tenun.

Ketua PB IDI, Dr dr Moh Adib Khumaidi SpOT mengatakan setiap kegiatan Muktamar, Rakernas ataupun event-event nasional, IDI selalu meminta untuk menunjukkan UMKM daerah yang menjadi tuan rumah.

Hal tersebut dilakukan agar UMKM daerah tersebut dapat dikenal oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Baca juga: Rangkaian Rakernas IDI di Kendari Gelar Fun Walk Ada Pemeriksaan Kesehatan Gratis hingga Pasar Murah

Karena seperti Rakernas IDI ini, 34 wilayah IDI di Indonesia semuanya hadir, sehingga produk-produk UMKM tersebut pastinya akan dijadikan sebagai buah tangan saat pengurus IDI wilayah kembali ke daerah masing-masing.

Adapun produk UMKM di Sultra yang paling banyak laris dibeli oleh peserta Rakernas yakni kain tenun, kemudian makanan khasnya seperti kacang mete.

"Seluruh teman-teman dokter dari Provinsi di Indonesia saya lihat mulai membeli kerajinan, dan yang paling banyak habis adalah kain tenunnya, kemudian makanan khas Sultra seperti kacang mete juga laris karena setiap pulang saya selalu lihat teman-teman bawa kantongan," kata dr Moh Adib Khumaidi saat Podcast di Tribunnewssultra.com, Jumat (24/11/2023).

dr Adib sapaannya menyampaikan, kalau dirinya setiap melakukan kunjungan disuatu daerah selalu mencari kain khas daerah tersebut untuk dibuat baju.

Selain kain tenun dan makanan khas, dalam Rakernas kali ini ada hal yang menarik dilakukan teman-teman IDI wilayah.

Hal menarik tersebut yakni melakukan gerakan tarian lulo yang dapat menyatukan teman-teman IDI.

Tarian lulo yang dilakukan dengan cara bergandengan tangan ini membuat hati merasa senang terlebih seusai melaksanakan diskusi yang cukup rumit tentang kedokteran.

"Selepas dari diskusi yang cukup rumit tentang kedokteran, lalu kita dihadapkan dengan tarian Kulo membuat kita senang banget, kebersamaannya dapat," jelasnya.

(*)

(Tribunnewssultra.com/Dewi Lestari)