TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Tim SAR Gabungan menutup pencarian Ali Bura, remaja 17 tahun yang hilang saat memancing di Kabupaten Buton Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara.
Hal tersebut setelah Tim SAR Gabungan belum menemukan keberadaan Ali Bura hingga hari ketujuh operasi pencarian terhadap korban.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan atau KPP Kendari, Muhammad Arafah mengatakan, selama sepekan pencarian Tim SAR Gabungan tidak menemukan korban.
"Mengingat Ops SAR telah memasuki hari ketujuh dan tidak ditemukannya tanda-tanda keberadaan korban, Ops SAR dinyatakan ditutup," ungkapya melalui keterangan tertulisnya, Rabu (25/10/2023).
Muhammad Arafah mengatakan, Operasi SAR akan kembali dibuka jika menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
Baca juga: Warga Keluhkan Debu Perbaikan Jalan Poros Wolo-Kolaka Sulawesi Tenggara di Kecamatan Latambaga
Sebelumnya, korban bernama Ali Bura, warga Desa Windu Makmur, Kecamatan Sampolawa, Kabupaten Buton Selatan (Busel), Sulawesi Tenggara dikabarkan hilang.
Korban sebelumnya pergi memancing di laut sekitar Teluk Lande menggunakan sampan pada Rabu (18/10/2023) lalu sekira pukul 15.00 Wita.
Namun, hingga keesokan harinya yakni Kamis (19/10/2023), Ali Bura tak kunjung pulang ke rumah.
Keluarga dan warga setempat mencari keberadaan remaja 17 tahun tersebut, tetapi hanya mendapati alat pancing milik korban di bagan.
Sementara sampan yang digunakan berada di bakau sekitar pantai. Keluarga lalu melaporkan kejadian tersebut ke Basarnas. (*)
(TribunnewsSultra.com/La Ode Ari)