TRIBUNNEWSSULTRA.COM- Berikut ini beda gaya Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dengan pasangan Anies Baswedan-Cak Imin saat merekada datang ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk dafrar Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.

Dua pasangan Calon Presiden 2024 dan Calon Wakil Presiden datang diantar pendukungnya masing-masing.

Ada gaya terlihat berbeda dari cara keduanya dikawal saat menuju KPU.

Persiapan dilakukan termasuk pidato yang disampaikan di hadapan para pendukung.

Seperti diketahui, dua pasangan Capres-Cawapres datang ke KPU untuk mendaftarkan diri maju dalam kontestasi politik.

Dua pasangan Capres dan Cawapres ini adalah Ganjar Pranowo-Mahfud MD, lalu Anies Baswedan-Cak Imin.

Tentunya kedua pasangan ini sudah siap maju dalam kontestasi Pilpres 2024.

Baca juga: Kader dan Pengurus PDIP Sulawesi Tenggara Bakal Bentuk Tim Menangkan Ganjar-Mahfud di Pilpres 2024

Namun dalam perjalanan panjang ini, sosok Prabowo belum juga mendaftarkan diri.

Tentunya para pendukung masih menantikan sosok Cawapres yang akan diusung Prabowo Subianto.

Cawapres Prabowo Subianto inilah yang akan mendampinginya dalam kontestasi politi.

Lantas seperti apa beda gaya pasangan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD dengan pasangan Anies Baswedan-Cak Imin ?

Tepat pada hari ini, Kamis (19/10/2023), dua pasangan calon presiden dan wakil presiden telah mendaftar ke KPU untuk ikut Pilpres 2024.

Nah, Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar atau Cak Imin diusung dari Koalisi Perbahan.

Kemudian pasangan calon Ganjar Pranowo dan Mahfud MD yang diusung koalisi PDIP.

Saat mendaftar ke KPU RI di Jakarta, dua pasangan calon itu menggunakan mobil yang berbeda jenisnya.

1. Anies-Muhamin Pakai Land Rover

Anies-Muhaimin alias AMIN mendaftar ke KPU menggunakan mobil Land Rover klasik.

Keduanya tampak berdiri di atas mobil sambil sesekali melambaikan tangan menyapa pendukungnya yang menanti di sekitar gedung KPU RI.

Mobil mewah berwarna putih itu disopiri Anggota DPR RI Sahroni.

Menurut Wakil Ketua Majelis Syura Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sohibul Iman Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar enaiki Land Rover supaya dekat dengan masyarakat.

“Pada dasarnya tadi kita semua ini, pimpinan (parpol KPP), saya juga pakai yang terbuka ya supaya kita dekat dengan masyarakat, jadi langsung bisa menyapa masyarakat,” ujar Sohibul di kantor KPU RI, Menteng, Jakarta, Kamis (19/10/2023).

Baginya, tak ada alasan khusus pemilihan Land Rover. Sebab, yang terpenting yaitu mencari mobil yang terbuka untuk Anies dan Muhaimin memberikan salam pada pendukungnya.

Baca juga: AHY Arahkan Koalisi Baru Partai Demokrat, Ucapkan Selamat Kepada Anies Baswedan dan Cak Imin

Sohibul mengatakan penggunaan Land Rover itu terbukti efektif. Sebab, Anies-Muhaimin mendapatkan sambutan yang meriah.

“Tadi kan terasa sekali kan kita bisa berinteraksi dengan masyarakat,” ucap dia.

2. Ganjar-Mahfud Pakai Mobil Pikap Modifikasi

Pasangan bakal calon presiden (bacapres) dan bakal calon wakil presiden (bacawapres) Ganjar Pranowo-Mahfud MD mendaftar ke KPU RI, Jakarta, Kamis (19/10/2023).

Mereka datang ke lokasi menumpangi mobil pikap semi terbuka yang dimodifikasi dibuatkan atap menyerupai sebuah pendopo.

Ganjar-Mahfud batal menaiki eks mobil dinas milik Presiden Soekarno.

Ganjar-Mahfud menaiki mobil tersebut ditemani Ketua DPP PDIP Puan Maharani dan Ketua TPN Arsjad Rasjid.

Mereka diantar ribuan relawan dan kader partai politik (parpol) pendukung.

Beberapa relawan bahkan terlihat memberikan bunga mawar putih kepada Ganjar Pranowo yang berada di atas mobil.

Ganjar, Mantan Gubernur Jawa Tengah itu dengan wajar tersenyum menerima bunga pemberian pendukungnya.

Sementara itu, Mahfud MD di sisi lain terlihat sering melemparkan senyum sembari sesekali melambaikan tangan mendengar teriakan para sukarelawan pendukung.

Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu sempat menjawab beberapa pertanyaan awak media dari mobil semi terbuka.

Pasangan bakal calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar alias Cak Imin mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk melakukan pendaftaran Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 hari ini, Kamis (19/10/2023) pukul 08.00 WIB.

Kemudian, setelah Anies-Cak Imin, pendaftaran selanjutnya akan disusul oleh pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD yang mendaftar di hari yang sama pada pukul 11.00 WIB.

Sementara itu, untuk bakal capres Prabowo Subianto belum ada informasi dari pihaknya mengenai kapan pendaftarannya ke KPU.

Persiapan KPU

Terkait dengan pendaftaran tersebut, persiapan KPU disebutkan sudah 100 persen siap.

Proses pendaftaran bakal pasangan capres-cawapres diperkirakan akan berlangsung sekitar 45 hingga 60 menit.

Dalam hal ini, KPU juga menyiapkan TV pool yang akan menyiarkan prosesi pendaftaran bakal pasangan calon itu.

KPU juga menyediakan venue untuk pasangan calon melakukan konferensi pers usai mendaftarkan diri.

Untuk rombongan, KPU memberikan aturan, hanya 30 orang dari rombongan pasangan capres-cawapres yang dapat masuk ke ruang pendaftaran di auditorium lantai dua, Gedung KPU RI.

Lalu, rombongan pendukung pasangan calon yang dapat masuk ke halaman Gedung KPU RI juga hanya dibatasi sebanyak 200 orang. Mereka disediakan tempat khusus oleh KPU.

"Pada saat pendaftaran bakal pasangan capres-cawapres di KPU, 30 orang pengurus gabungan parpol pendaftar berada di ruang pendaftaran," jelas Ketua Divisi Teknis KPU RI, Idham Holik.

"Selanjutnya 200 orang pendukung bakal pasangan capres-cawapres akan ditempatkan di tribun di halaman KPU," sambungnya.

Selain itu, KPU juga memberikan catatan lain, jika rombongan yang mengantarkan pasangan calon jauh lebih banyak, mereka hanya boleh berada di luar pagar Gedung KPU.

"Jika melebihi 200 orang pendukung akan ditempatkan di luar gedung KPU dengan tetap menjaga ketertiban dan kenyamanan lalu lintas di depan Gedung KPU," tutur Idham.

Sebagai informasi, pendaftaran capres-cawapres akan dibuka pada 19 Oktober hingga 25 Oktober 2024.

Jadwal waktu pendaftaran untuk tanggal 19-24 Oktober akan dibuka pada jam kerja pukul 08.00-16.00 WIB.

Sementara untuk hari terakhir pada 25 Oktober 2024, pendaftaran pasangan capres-cawapres akan ditutup oleh KPU lebih malam pada pukul 23.59 WIB.

Jadwal Tes Kesehatan Bakal Capres-Cawapres

Sebelumnya diberitakan, KPU dan Rumah Sakit Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto telah menjadwalkan pemeriksaan kesehatan bakal capres dan cawapres.

Pasangan bakal capres dan cawapres sebelum ini memang sudah dijadwalkan melakukan pemeriksaan kesehatan sebagai syarat pendaftaran.

Namun, setelah itu, pasangan capres dan cawapres masih harus melakukan pemeriksaan lagi melalui rumah sakit yang bekerja sama dengan KPU.

Ketua KPU, Hasyim Asy'ari, mengatakan, RSPAD dan tim pemeriksa sudah menyiapkan urutan protokol pemeriksaannya.

Dalam hal ini, pasangan Anies-Cak Imin akan diperiksa pada Sabtu, 21 Oktober 2023.

Kemudian, disusul oleh pasangan Ganjar-Mahfud MD pada Minggu, 22 Oktober 2023.

Keduanya diperiksa di akhir pekan karena waktu yang tidak memungkinkan untuk proses pemeriksaan langsung di hari kedua pasangan itu mendaftar.

Pasalnya, mereka mendaftar tepat pada hari Jumat, 20 Oktober 2023, di mana hari tersebut bertepatan dengan ibadah salat Jumat.

"Kemudian kita melakukan pembicaraan dengan tim RSPAD, nanti bakal pasangan calon yang didaftarkan pertama itu nanti akan dilakukan pemeriksaan kesehatan pada hari Sabtu."

"Yang didaftarkan pada kesempatan kedua akan diperiksa pada hari Minggu," jelas Hasyim.

Lalu, untuk bakal capres Prabowo Subianto, karena belum diketahui akan mendaftar ke KPU kapan, maka ia dan cawapresnya nanti akan dijadwalkan melakukan pemeriksaan kesehatan pada urutan berikutnya.

Dijelaskan oleh Kepala RSPAD Gatot Subroto, Letjen Budi Sulistya, dalam pemeriksaan kesehatan ini ada beberapa urutan.

Budi menyatakan, pihaknya sudah menyiapkan protokol, urutan-utrutan, dan durasi setiap pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh tersebut.

Mulai dari pemeriksaan secara umum hingga pemeriksaan bebas dari narkoba.

"Pemeriksaan secara umum, pemeriksaan untuk kesehatan jasmani, rohani, dan juga pemeriksaan bebas dari narkoba," ujar Budi setelah bertemu dengan jajaran komisioner KPU RI di rumah sakit tersebut, Rabu (18/10/2023), dilansir Kompas.com.

Budi pun menyatakan, pihaknya akan mengikuti regulasi dan ketentuan yang telah digariskan oleh KPU untuk mengecek kesehatan para bakal capres-cawapres.

Para kolegium spesialis juga dikerahkan oleh RSPAD Gatot Subroto demi memastikan kualitas pemeriksaan kesehatan para bakal capres-cawapres tersebut.

"Pada prinsipnya kami akan menyelenggarakan pemeriksaan dengan prinsip profesionalisme, imparsialitas independensi, dan juga dipercaya. Tiga hal yang kami tekankan dalam hal ini," ujar Budi.

"Tools-nya ada beberapa, kaitannya juga melibatkan kolegium dalam hal ini supaya betul-betul pemeriksaan ini profesional, independen, dan dipercaya," pungkasnya.

(*)

(Tribunnews.com)(TribunnewsSultra.com/Desi Triana)