TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD menanggapi soal truk bermuatan besar yang dinilai membahayakan pengguna jalan di Kota Kendari, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Hal itu disampaikan Ketua Komisi III DPRD Kota Kendari, Rajab Jinik saat dikonfirmasi awak media TribunnewsSultra.com, Kamis (28/9/2023).

Untuk diketahui, beberapa waktu lalu baru saja terjadi insiden truk kontainer yang tak mampu mendaki di tanjakan Kelurahan Alolama, Kecamatan Mandonga, Kota Kendari, Selasa (26/9/2023) lalu.

Hal itu pun lantas dinilai membahayakan pengguna jalan lainnya.

Terlebih, di lokasi itu pernah terjadi insiden serupa dan menelan korban jiwa akibat terlindas truk yang tak mampu menanjak.

Baca juga: Pohon Tumbang Renggut Nyawa PNS di Konawe, Pj Bupati Instruksikan Penebangan di Batas Kota Unaaha

Sebagai pihak yang bermitra dengan Dinas Perhubungan dalam hal pengawasan, Rajab Jinik mengaku belum ada pembahasan terkait insiden tersebut.

"Itu yang belum kita bahas dengan Dinas Perhubungan," ungkapnya.

Menanggapi hal itu, ia menegaskan akan memanggil dinas tersebut untuk dimintai konfirmasi.

"Dalam waktu dekat akan kita panggil Dinas Perhubungan untuk kita bicarakan tentang teknisnya karena sudah menelan korban dan juga hal ini sudah sering terjadi," ungkapnya.

Sementara itu, hingga berita ini ditayangkan Dinas Perhubungan Kota Kendari belum memberikan komentar terkait hal tersebut.

Baca juga: Pernah Makan Korban, Truk Kontainer Tak Kuat Menanjak di Alolama Kota Kendari Terjadi Lagi

Awak media TribunnewsSultra.com berupaya meminta tanggapan kepada Kepala Dinas Perhubungan, tetapi tak mendapat respons. (*)

(TribunnewsSultra.com/Naufal Fajrin JN)