Marquez, Aleix Espargaro, Michele Pirro, Brad Binder, Takaaki Nakagami, Stefan Bradl, Johann Zarco sampai Francesco Bagnaia adalah sejumlah pembalap yang kerepotan melintasi tikungan 1 Sirkuit Buddh.
Fabio Quartararo mungkin bisa dikatakan jadi yang paling apes.
Meski tidak masuk dalam daftar yang kesulitan di tikungan 1, tetapi nasibnya benar-benar kurang mujur pada sesi ini.
El Diablo dibikin kesal dengan motor M1 Yamaha yang dua kali mengalami masalah teknis dalam kurun waktu 30 menit.
Membuat dia kehilangan banyak waktu karena harus terhenti di tengah sirkuit, tertinggal dalam beberapa kali dari rival lain hingga harus merosot ke posisi 19 setelah sempat menembus posisi 7 besar.
Sesi FP1 menjadi sesi yang benar-benar awam bagi seluruh pembalap MotoGP dalam mengarungi Sirkuit Buddh.
Sejumlah pembalap pun ada yang terlihat masih kagok dalam melintasi beberapa tikungan, terutama dalam menghadapi tikungan 1, 4 atau 8.
Enea Bastianini sudah terjatuh saat baru memasuki run pertamanya. Ia sedikit tergelincir dan mengalami crash tunggal.
Tak berselang lama, giliran Aleix Espargaro yang terlihat melebar saat melintasi tikungan 8 dan sempat berhenti sejenak.
Baca juga: Prediksi Juara MotoGP India 2023, Jagoan Marc Marquez Bisa Dikejutkan Pembalap Spesialis Hujan Ini
Lap terbaik pertama dibukukan oleh Jorge Martin yang berhasil mencatatkan 1 menit 49,358 detik.
Para penunggang Desmosedici GP Ducati benar-benar menguasai sesi awal FP1 ini di tiga besar.
Luca Marini dan Alex Marquez menepati posisi kedua dan ketiga. Marini akhirnya menggusur posisi Martin setelah mencatatkan 1 menit 47,880 detik.
Sementara itu, Brad Binder mengalami crash ringan di tikungan 1 setelah ia tak mampu melakukan overtake dengan mulus dan melebar ke pembatas lintasan hingga area gravel.
Marc Marquez diam-diam menunjukkan kepiawaiannya dalam menaklukkan sirkuit baru di kancah MotoGP. Ia merangsak naik menembus posisi tiga.
Fabio Quartararo mengalami masalah teknis pada motor Yamaha M1 miliknya di tikungan 4. Ia terpaksa berhenti dan berganti motor.