Liga 2

UPDATE Persela Hari Ini: Putus Kutukan 10 Tahun, 4 PR Laskar Joko Tingkir Jelang Lawan PSCS Cilacap

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Persela Lamongan yang dijuluki Laskar Joko Tingkir akhirnya memutus kutukan 10 tahun tidak pernah menang di laga perdana, di kompetisi Pengadian Liga 2 musim 2023-2024. Mereka sukses meraih 3 poin saat menjamu Persijap Jepara, Minggu (10/9/2023).

TRIBUNNEWSSULTRA.COM - Persela Lamongan yang dijuluki Laskar Joko Tingkir akhirnya memutus kutukan 10 tahun tidak pernah menang di laga perdana.

Ini dialami Persela di ajang Liga 1 ataupun ketika turun kasta ke Liga 2.

Persela Lamongan meraih kemenangan penting usai menaklukan Persijap Jepara, Minggu (10/9/2023) sore.

Di laga perdana Pegadaian Liga 2 2023-2024, Laskar Joko Tingkir berhasil menang di laga home

Baca juga: PSIS SEMARANG Hari Ini: Mahesa Jenar Makin Pede Tatap Derby Jateng, Persis Solo Dibikin Ketar-ketir

Yakni bermain di Stadion Surajaya, Lamongan. Skuad asuhan Djajang Nurjaman menang skor 2-0.

Gol pertama Persela berasal dari sepakan voli cantik Silvio Escobar menit ke-43.

Kemudian Jonathan David menambah keunggulan menit ke-54. Menjadi gol penutup di laga ini.

Djajang Nurjaman pun memberikan komentarnya usai menang di laga tersebut.

"Alhamduliah, motivasi yang kami berikan bisa membuat pemain mematahkan anekdot soal 10 tahun Persela tidak pernah menang di laga perdana," papar Djadjang Nurdjaman, dikutip dari situs resmi PT LIB.

Raihan ini kian sempurna sebab Persela berhasil cleansheet di laga tersebut.

Coach Djanur memuji setinggi langit kedisiplinan yang ditunjukkan lini pertahanan skuad asuhannya.

"Jhonny meskipun pertama kali main di Indonesia. Tapi penampilannya memberikan warna. Menjanjikan," ujar eks pelatih Persib Bandung ini.

Baca juga: Persela Lamongan TERBARU: Kritikan Pedas Meski Menang dari Persijap, Sosok Ade Jantra Tuai Pujian

Tetapi eks juru taktik Persebaya ini tetap ada dievaluasi.

Sejumlah PR pun harus segera diperbaiki. Khususnya organisasi bermain.

"Ketenangan harus diperbaiki. Ditambah finishing, beberapa peluang harusnya bisa berbuah gol," beber Coach Djajang Nurjaman. 

Halaman
12