TRIBUNNEWSSULTRA.COM, KENDARI - Fighting Muay Thai dan Boxing jadi ajang untuk mengasah kemampuan para atlet di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra).

Koordinator Panitia Pelaksana, Ahmad Musa, mengatakan pertandingan ini menjadi cara untuk mengevaluasi latihan para member club itu sendiri.

Selain itu, event ini juga menjadi sarana silaturahmi antara sesama penghobi olahraga bela diri ini, baik itu Muay Thai maupun Boxing.

"Sebenarnya ini evaluasi latihan para member, itu yang utama, tapi karena kita buka juga untuk umum jadi untuk silaturahmi juga," ujar Ahmad di Camp Muay Thai Gym 10.2, Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia, Kota Kendari, Sultra, Minggu (20/8/2023).

Baca juga: Rayakan HUT RI ke-78, Warga Wawotobi Konawe Ikut Lomba Senam Tobelo, Tampil Kompak dan Energik

Ia berharap melalui pertandingan seperti ini, semakin banyak bibit yang bisa diambil baik dari dalam camp maupun dari luar, agar nantinya menjadi atlet yang mengharumkan nama daerah.

Pelatih Loder Fighting Club, La Ode Rahman mengatakan pertandingan seperti ini perlu dilakukan untuk mencari bibit atlet seni bela diri mewakili Sultra pada ajang pertandingan di tingkat nasional dan lainnya.

"Jadi dengan adanya pertandingan ini semoga bisa membangun silaturahmi antara camp dan membangun satu hobi yaitu olahraga."

"Tentu ini untuk melihat jangkauan jam terbang mereka (murid didikannya) sesuai hobi dalam hal ini Muay Thai dan Boxing untuk ke depannya lagi, supaya pada saat ada event tidak repot lagi mencari bibit yang akan bertanding," ujarnya. (*)

(TribunnewsSultra.com/Amelda Devi Indriyani)